Pengertian Homopolimer dan Jenis-jenis Polimer Lainnya dalam Sains

Ilustrasi homopolimer adalah. Sumber: pexels.com/RF Studio

Polimer dalam Sains adalah molekul panjang yang di dalamnya mengandung rantai atom dan terhubung dengan ikatan kovalen. Terdapat banyak jenis polimer salah satunya adalah homopolimer. Homopolimer adalah jenis polimer yang terdapat monomer serupa.

Pada umumnya, polimer dikenal dengan bahan isolator, namun bisa juga dibuat sebagai konduktor dengan menambahkan karbon aktif. Karbon tersebut akan membentuk komposit polimer karbon.

Pengertian Homopolimer

Ilustrasi homopolimer adalah. Sumber: pexels.com/Artem Podrez

Salah satu contoh polimer adalah serat sintetis yang terdapat dalam kapas. Kapas termasuk polimer karbohidrat dan protein yang di dalamnya terdapat polimer sintetis.

Mengutip dari buku Cerdas Belajar Kimia, Nana Sutresna, (2007:276), pengertian polimer adalah berasal dari Bahasa Yunani yaitu poly yang artinya banyak dan meros yang artinya bagian atau unit.

Jadi, polimer adalah senyawa berukuran besar yang terbentuk dari gabungan banyak unit molekul kecil. Unit-unit molekul kecil disebut dengan monomer. Jumlah monomer yang bersatu bisa mencapai puluhan ribu dengan massa relatif hingga ratusan ribu dan jutaan.

Adapun salah satu jenis polimer adalah homopolimer.

Homopolimer adalah polimer yang juga disebut dengan polimer linier. Di dalamnya terdapat monomer serupa yang bersatu. Contoh homopolimer yaitu polivinilklorida (PVC) yang terbuat dari monomer vinil klorida, polietena, polistirena, teflon, dan polipropilena

Manfaat dari salah satu conoh homopolimer yakni PVC (juga dikenal sebagai vinyl) adalah tahan air dan juga isolator. Ini banyak digunakan dalam pita isolasi listrik berwarna untuk melindungi kabel yang menghantarkan listrik. Selain itu, lembaran PVC dapat digunakan pada pakaian tahan air, bahan sepatu, dan tas.

Jenis-jenis Polimer Lainnya

Ilustrasi homopolimer adalah. Sumber: pexels.com/Pavel Danilyuk

Tidak hanya homopolimer saja, ada juga jenis-jenis polimer lain yang dijelaskan sesuai ilmu Sains seperti berikut.

1. Polimer Alam

Polimer alam adalah jenis polimer yang bisa ditemukan di organisme hidup dengan sifat yang kurang menguntungkan. Contohnya adalah karet alam yang tidak elastis sehingga mudah rusak.

Contoh lain adalah wol dan sutra yang juga cepat rusak karena bisa dimakan bakteri.

2. Polimer Sintetis

Berikutnya adalah polimer sintetis yang tidak terdapat di alam dan diproduksi sendiri oleh manusia. Polimer sintetis dibuat dengan tujuan komersial seperti contoh selulosa asetat.

3. Kopolimer

Kopolimer adalah jenis polimer yang berasal dari monomer berbeda beda. Contohnya adalah melamin, nilon 66, dan dakron.

4. Polimer Kondensasi

Ada juga polimer kondensasi yaitu gabungan dari gugus fungsi dua monomer. Contohnya adalah polipeptida dengan polisakarida yang terbentuk dari polimerisasi kondensasi.

Baca Juga: 5 Contoh Data Nominal Sederhana

Homopolimer adalah jenis polimer hanya yanga memiliki satu tipe monomer saja. Berbeda dengan kopolimer yang terbentuk dari berbagai tipe monomer. Contoh homopolimer yaitu PVC.(GTA)