Konten dari Pengguna

Pengertian Hukum Hooke dan Rumusnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
25 September 2023 9:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pengertian hukum hooke. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Emily
zoom-in-whitePerbesar
Pengertian hukum hooke. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Emily
ADVERTISEMENT
Dalam ilmu fisika, terdapat beberapa jenis hukum yang akan ditemui. Salah satu hukum yang mempelajari elastisitas benda adalah hukum hooke. Pengertian hukum hooke adalah hukum yang berkaitan dengan gaya suatu benda karena sifat elastisitasnya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Ringkasan Materi dan Latihan Soal Fisika Kelas XI SMA/MA Kurikulum 2013 oleh Nur Salamah, S.Pd. (2020:13) hukum hooke menyatakan bahwa gaya tarik menarik tidak melampaui batas elastisitas pegas.
Sehingga, perubahan panjang pegas berbanding lurus dengan gaya untuk menarik atau merentangnya. Dalam ilmu fisika, sifat elastisitas tersebut berasal sebuah pir ataupun pegas.

Pengertian Hukum Hooke dan Sejarahnya

Pengertian hukum hooke. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Polina Zimmerman
Menurut Robert Hooke sang penemu, pengertian hukum hooke adalah hukum tentang hubungan antara gaya dan perubahan gaya pegas. Besar dari gaya hooke yang dihasilkan akan secara proposional berbanding lurus dengan jarak awal pergerakan pegas.
Awalnya, hukum hooke berasal dari Inggris yang diselidiki oleh ilmuwan bernama Robert Hooke. Hooke mulanya melakukan pengamatan pada sebuah pegas yang diberikan gaya tarik. Hal yang menjadi ketertarikannya adalah pertambahan panjang dari pegas tersebut.
ADVERTISEMENT
Setelah pengamatan tersebut, Hooke akhirnya menyimpulkan bahwa panjang pegas akan berbanding berbanding lurus dengan gaya yang diberikan. Namun, penting untuk diketahui jika panjang pegas yang berubah akan bergantung pada karakteristik dari pegas itu sendiri.
Terdapat pegas yang memiliki tetapan gaya kecil akan mudah diregangkan, seperti halnya gelang karet. Sebaliknya, pegas yang sulit meregang akan memiliki tetapan daya yang lebih besar.

Rumus Hukum Hooke

Pengertian hukum hooke. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Suzy Hazelwood
Setelah mengetahui pengertian hukum hooke dan sejarahnya, penting untuk mempelajari rumusnya sekaligus. Secara umum, hasil dari penemuan Hooke mengenai gaya elastis, dapat dinyatakan sebagai berikut:
F = k. x
Keterangan:
F adalah gaya yang diberikan pada pegas (N)
k adalah tetapan gaya pegas (N/m)
x adalah pertambahan panjang pegas (m)
ADVERTISEMENT
Sedangkan untuk mencari energi potensial pada pegas, dapat dihitung dengan grafik hubungan pegas itu sendiri. Berikut adalah rumusnya:
Ep = ½ F . x
= ½ (k . x) . x
Keterangan:
Ep = energi potensial pegas (joule)
k = tetapan gaya pegas (N/m)
x = pertambahan panjang pegas (m)
Demikianlah penjelasan mengenai pengertian hukum hooke. Mulai dari pengertian, sejarah, hingga rumus hukum hooke. Materi tersebut penting untuk dipelajari khususnya bagi para siswa. (NUM)