Pengertian Idgham Bilaghunnah dan Contoh Bacaannya dalam Alquran

Ilustrasi pengertian idgham bilaghunnah. Sumber: Pixabay / cahiwak

Idgham bilaghunnah adalah salah satu dari hukum tajwid yang harus diperhatikan saat membaca Alquran. Bagi umat Muslim, ilmu tajwid dalam membaca Alquran harus dipelajari agar pahala membacanya bisa sempurna.

Hukum tajwid ada bermacam-macam, salah satunya yaitu hukum nun mati dan tanwin. Idgham, merupakan salah satu bagian dari hukum nun mati dan tanwin tersebut. Idgham pun masih dibagi lagi menjadi dua, yakni idgham bighunnah dan idgham bilaghunnah

Pengertian Idgham Bilaghunnah

Ilustrasi bacaan idgham bilaghunnah. Sumber: Pixabay / mohdfaris9

Mengutip buku Dasar-dasar Ilmu Tajwid, Dr. Marzuki, M. Ag., Sun Choirol Ummah, S. Ag., M.S.I. (2020: 71), idgham bilaghunnah disebut juga idgham bighairilghunnah.

Baca juga: Pengertian Iqlab, Cara Membaca, dan Contohnya

Yang dimaksud idgham bilaghunnah adalah membunyikan nun mati / tanwin dengan memasukkannya pada huruf sesudahnya dan dibaca tanpa dengung. Jadi, bacaan nun mati / tanwin hilang dan lebur dengan huruf sesudahnya dengan mentasydidkannya.

Idgham bilagunnah terjadi bila nun mati / tanwin bertemu dengan huruf lam (ل) dan ro (ر).

Contoh Bacaan Idgham Bilaghunnah dalam Alquran

Ilustrasi bacaan idgham bilaghunnah. Sumber: Pixabay / AzmanMido

Agar penjelasan mengenai idgham bilaghunnah dan cara membacanya bisa dipahami dengan lebih jelas, simak contoh bacaan idgham bilaghunnah berikut ini.

1. Q.S. Al-Waqi'ah ayat 3

خَافِضَةٌ رَّافِعَةٌ

Dalam bacaan tersebut, khāfidhatun rāfi’ah dibaca khāfidhatur rāfi’ah, karena dhomatain lebur menjadi huruf setelahnya, yakni huruf ro (ر).

2. Q.S. An-Naba ayat 36

جَزَآءً مِّن رَّبِّكَ عَطَآءً حِسَابًا

Dalam ayat tersebut, jazā`am min rabbika ‘aṭā`an ḥisābā dibaca jazā`am mir rabbika ‘aṭā`an ḥisābā karena nun sukun lebur menjadi huruf setelahnya, yakni huruf ro (ر).

3. Q.S. Al-Ahzab ayat 60

لَّئِن لَّمْ يَنتَهِ ٱلْمُنَٰفِقُونَ

Dalam potongan ayat tersebut, la`in lam yantahil-munāfiqụna dibaca la`il lam yantahil-munāfiqụna karena nun sukun melebur menjadi huruf setelahnya, yakni huruf lam (ل).

4. Q.S. Ad-Dhuha ayat 4

وَلَلْءَاخِرَةُ خَيْرٌ لَّكَ مِنَ ٱلْأُولَىٰ

Pada ayat tersebut, wa lal-ākhiratu khairun laka minal-ụlā dibaca wa lal-ākhiratu khairul laka minal-ụlā karena dhomatain lebur menjadi huruf setelahnya, yakni huruf lam (ل).

Demikianlah penjelasan mengenai idgham bilaghunnah, semoga bisa membantu memperbaiki bacaan Alquran agar lebih sempurna. Perlu diingat bahwa idgham bilaghunnah adalah bagian kecil dari ilmu tajwid. Masih banyak ilmu tajwid lain yang penting untuk dipelajari. (ARN)