Pengertian Musik Kontemporer Beserta Unsur dan Fungsinya

Ilustrasi musik kontemporer adalah, sumber: pexels/George Webster

Musik kontemporer adalah salah satu jenis musik modern yang populer pada zaman ini. Karya-karya yang dihasilkan oleh musik kontemporer pun sifatnya bebas dan tak terbatas.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kontemporer memiliki arti, yaitu pada masa kini dan dewasa ini. Jadi, dapat disimpulkan musik kontemporer merupakan karya musik yang tumbuh tanpa batasan waktu serta terus berubah mengikuti zaman

Pengertian Musik Kontemporer

Gambar musik kontemporer adalah, sumber: pexels/Andrea Piacquadio

Musik kontemporer adalah jenis musik yang baru saja diciptakan alias belum pernah ada yang pernah membuat musik tersebut sebelumnya. Jenis musik ini dimainkan tanpa adanya alat musik asli yang mengiringinya.

Namun, meskipun tidak memakai alat musik asli, suara yang dihasilkan tak kalah bagus dan menghibur. Hal tersebut terbukti dari penggemarnya yang banyak.

Dikutip dari buku Kreasi Musik Kontemporer Tinjauan Sejarah dan Gaya Musik Kontemporer Indonesia dan Barat, MA Nugroho (11:2022), masa kemunculan musik kontemporer adalah di abad ke-19. Jenis musik ini muncul dari gerakan seni lukis impresionis.

Terdapat beberapa kelompok pelukis Prancis yang membentuk gerakan tersebut, yakni pelukis Monet, Degas, Renoir, dan masih banyak lagi. Hingga pada akhirnya musik kontemporer terus berkembang dan disukai orang banyak.

Unsur dan Fungsi Musik Kontemporer

Ilustrasi musik kontemporer adalah, sumber: pexels/Wendi Wei.

Musik kontemporer tersusun oleh beberapa unsur di dalamnya. Berikut ini unsur-unsur musik kontemporer yang terbagi menjadi beberapa jenis.

1. Warna Nada (Tone Color)

Pada musik kontemporer, ada sedikit variasi pada penekanan campuran suaranya. Apabila musik ini dimainkan secara individu, maka tone color dari musik tersebut akan terdengar jelas.

2. Harmoni

Terdapat istilah ‘polychord’ yang ada pada musik kontemporer, jumlahnya ada empat kunci nada. Selain itu, terdapat pula tone cluster yang dipakai pada musik kontemporer yang berasal dari suara piano.

3. Ritme

Ritme adalah salah satu unsur dalam musik kontemporer yang paling mencolok. Kebanyakan, ritme yang dipakai untuk memainkan musik kontemporer adalah ritme yang membangkitkan kegembiraan, semangat, dan dorongan.

Tak hanya dikenal sebagai musik yang memiliki unsur-unsur, musik kontemporer juga diketahui memiliki fungsi yang bermanfaat. Berikut beberapa di antaranya.

1. Fungsi Keagamaan

Melalui musik, seseorang dapat menuliskan lirik-lirik dengan pesan religi di dalamnya. Maka, ketika didengarkan oleh banyak orang, nilai-nilai keagamaan pun akan tersebar melalui nyanyiannya.

2. Fungsi Komunikasi

Tak jauh berbeda dengan fungsi keagamaan, musik kontemporer dapat dipakai untuk sarana komunikasi. Penulis lagu dapat menyisipkan pesan-pesan berupa kritik sosial, ide pikiran, dan sebagainya.

3. Fungsi Artistik

Musik juga bagian dari seni, tak terkecuali musik kontemporer. Seniman lagu dapat menjadikan musik untuk menuangkan ekspresinya kemudian terciptalah sebuah karya.

Baca Juga: 8 Ciri-ciri Musik Tradisional dan Modern dalam Karya Seni

Itulah tadi beberapa uraian mengenai pengertian musik kontemporer beserta unsur dan fungsinya. Seperti yang telah disebutkan di atas, bahwa musik kontemporer adalah lagu modern yang terdiri dari unsur-unsur serta fungsi penting di dalamnya. (SLM)