Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Nasi Seksi MPLS yang Perlu Diketahui oleh Siswa Baru
1 Juli 2024 15:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Nasi seksi MPLS adalah salah satu menu makanan yang dibawa saat masa orientasi siswa baru. Istilah tersebut membingungkan bagi sebagian besar siswa karena cukup unik dan tidak familier.
ADVERTISEMENT
Seksi sendiri sebetulnya berarti menggairahkan, lantas apa yang dimaksud dengan nasi seksi? Menu makanan tersebut merupakan plesetan dari menu nasi yang dipadukan dengan lauk pauk dari bagian tubuh ayam.
Ini Maksud dari Nasi Seksi MPLS
Dikutip dari buku Majalah Notre Dame Edisi 19 Terbitan Sekolah Notre Dame (2017:18), MPLS adalah singkatan dari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah.
Pada masa MPLS, biasanya siswa baru diminta membawa barang-barang dan makanan unik yang sulit dicari. Tujuannya adalah sebagai pengasah kreativitas siswa dan melihat kegigihan siswa dalam berjuang.
Salah satu menu yang diminta yaitu nasi seksi. Sebetulnya nasi seksi MPLS adalah menu nasi putih yang dipadukan dengan lauk dada maupun paha ayam. Untuk wadahnya, bisa disesuaikan dengan ketentuan yang diminta oleh sekolah.
ADVERTISEMENT
Bagian dada dan paha identik dengan kesan seksi. Itulah mengapa, menu makanan tersebut dinamakan nasi seksi. Cara penyajiannya pun bisa dengan digoreng, dibakar maupun dipanggang. Bumbu yang dipakai juga bebas, asalkan ada bagian dada dan paha.
Setelah memahami apa itu nasi seksi, kini siswa baru tidak perlu bingung lagi membawa menu makanan yang diminta. Cukup siapkan salah satu, apakah bagian paha atau bagian dada ayam untuk lauk pelengkap nasi.
Pada masa orientasi memang diperlukan kecerdasan untuk mencerna kalimat dan kata-kata yang diucapkan oleh senior. Banyak hal yang ambigu, terutama saat penulisan barang-barang yang harus dibawa siswa ke sekolah keesokan harinya.
Jika ada kekeliruan, siswa biasanya diminta menjalani hukuman. Sebaliknya, jika benar, maka siswa tidak akan dihukum. Hal ini kadang menjadi momen yang mendebarkan untuk siswa baru.
ADVERTISEMENT
Baca juga: 7 Pertanyaan tentang MPLS dan Jawabannya