Konten dari Pengguna

Pengertian Pernapasan Eksternal dan Prosesnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
16 Februari 2025 16:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi. Pernapasan eksternal adalah. Sumber: Pexels / Towfiqu Barbhuiya
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi. Pernapasan eksternal adalah. Sumber: Pexels / Towfiqu Barbhuiya
ADVERTISEMENT
Pernapasan eksternal adalah salah satu jenis dalam sistem respirasi atau pernapasan manusia. Sistem pernapasan terbagi menjadi dua, yaitu sistem pernapasan eksternal dan sistem pernapasan internal. Keduanya memiliki fungsinya masing-masing dalam proses pernapasan manusia.
ADVERTISEMENT
Pada hakikatnya, setiap makhluk hidup di muka bumi bertahan hidup dengan cara bernapas. Sistem pernapasan dilakukan untuk memasukkan oksigen ke dalam tubuh dan mengeluarkan karbondioksida keluar tubuh. Dalam proses pernapasan tersebut, terdapat pernapasan yang terjadi di luar atau di eksternal.

Pernapasan Eksternal adalah Proses Pernapasan di Alveolus

Ilustrasi. Pernapasan eksternal adalah. Sumber:Pexels / Anna Shvets
Dikutip dari buku IPA TERPADU: - Jilid 2A, Mikrajuddin, Saktiyono & Lutfii, (2007:102), pernapasan eksternal adalah pertukaran oksigen dan karbondioksida yang terjadi antara udara dalam gelembung paru-paru dengan darah dalam kapiler.
Dari pengertian tersebut, menjadikan pernapasan eksternal fokus pada proses pernapasan di permukaan alveolus dalam organ paru-paru. Proses ini terjadi pertukaran antara oksigen dengan karbondioksida.
Proses pernapasan eksternal dilakukan dengan cara menghirup oksigen melalui hidung. Setelah itu, oksigen akan masuk ke dalam paru-paru dan menukarkan antara oksigen dengan karbondioksida. Proses terakhir yang dilakukan yaitu menghembuskan karbondioksida.
ADVERTISEMENT

Perbedaan Pernapasan Eksternal dan Pernapasan Internal

Ilustrasi. Pernapasan eksternal adalah. Sumber: Pexels / Tima Miroshnichenko
Pernapasan eksternal dan pernapasan internal memiliki fungsinya masing-masing. Hal ini menjadikan terdapat perbedaan antara pernapasan eksternal dan pernapasan internal. Berikut ini penjelasan perbedaan antara pernapasan eksternal dan pernapasan internal.

1. Lokasi

Perbedaan pertama terletak pada lokasinya. Pernapasan eksternal terjadi antara sistem pernapasan tubuh dan makhluk hidup yang berlokasi pada alveolus paru-paru. Sedangkan pernapasan internal terjadi di dalam sel tubuh dan pertukaran gasnya berlokasi di dalam mitokondria.

2. Proses

Pada proses pernapasan eksternal, prosesnya dimulai dari menghirup oksigen, lalu masuk ke dalam alveolus paru-paru. Setelah itu, pada alveolus akan terjadi pertukaran antara gas O2 dan gas CO2.
Sedangkan proses pernapasan internal dilakukan secara anaerob atau fermentasi. Pernapasan ini melalui langkah, seperti glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus krebs, dan rantai transpor elektron.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, proses terjadinya pernapasan eksternal disebut sebagai proses fisik yang mekanis. Sedangkan proses pernapasan internal disebut sebagai proses kimia.
Itulah pengertian pernapasan eksternal yang perlu diketahui. Pernapasan eksternal adalah proses menghirup udara dari lingkungan sekitar dan menukarkan oksigen dengan karbondioksida di dalam paru-paru. Semoga dapat bermanfaat. (RFL)