Konten dari Pengguna

Pengertian Predikat dalam Bahasa Indonesia beserta Ciri-ciri dan Contohnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
26 Juli 2023 19:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Predikat adalah. Sumber: Pixabay/ Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Predikat adalah. Sumber: Pixabay/ Pexels
ADVERTISEMENT
Dalam bahasa Indonesia, penggunaan predikat tentu sudah tidak asing lagi. Predikat adalah bagian dari kalimat efektif yang menyatakan tindakan atau aksi dari subjek. Selain itu, predikat juga menjadi unsur penting agar suatu kalimat disebut kalimat efektif.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Sintaksis Bahasa Indonesia Kajian untuk Pemula oleh Dr. Jusrin Efendi Pohan, M.Pd.; Edy Suprayetno, M.Pd. (2021: 13) predikat dapat berwujud nomina, verba, adjektiva, numeralia, pronominal, atau frasa preposisi.

Pengertian Predikat dan Contohnya

Pengertian predikat adalah. Sumber: Pixabay/ jarmoluk
Pengertian predikat adalah salah satu penyempurna kalimat efektif. Sebab, termasuk dalam struktur kalimat yang terdiri dari SPOK atau disebut juga dengan Subjek, Predikat, Objek dan Keterangan.
Selain itu, predikat dapat dimaknai sebagai kata atau komponen yang menandai apa yang dikerjakan oleh subjek. Keberadaan dari predikat bisa menyatakan sifat, situasi, ciri, status maupun jati diri dari subjek yang dibicarakan.
Berikut contoh penggunaan predikat secara umum:
ADVERTISEMENT

Ciri-Ciri Predikat Dalam Kalimat

Predikat adalah. Foto Hanya Ilustrasi. Sumeber: Pixabay/ lil_foot_
Predikat adalah unsur penting dalam sebuah kalimat agar pembaca atau pendengar mendapatkan informasi yang dapat dipahami. Tak hanya itu, predikat memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan unsur kalimat lainnya. Apa saja?
Setelah mengetahui cirinya, penting untuk memahami bagaimana penggunaan predikat dengan benar. Caranya adalah dengan menggunakan kata kerja sebagai predikat. Baik menggunakan frasa verbal, kata benda, maupun frasa nominal.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, penggunaan predikat bisa diingkarkan dengan fungsi ketika diisi dengan kata kerja. Sehingga, predikat dapat diaplikasikan dengan menambahkan kata “tidak”. Ketika diisi dengan kata benda, maka dapat diaplikasikan dengan menambahkan kata “bukan”.
Dapat disimpulkan, predikat adalah pelengkap kalimat yang memiliki peran penting. Sebab, fungsinya yang menyatakan aksi atau tindakan subjek akan mempengaruhi makna dari kalimat tersebut jika tidak diikutsertakan.
(NUM)