Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Sastra Menurut Para Ahli dan Jenis-jenisnya
25 Agustus 2024 13:17 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pengertian sastra menurut para ahli dapat menghadirkan pemahaman yang lebih luas dalam menilai suatu karya sastra. Pasalnya, masing-masing sastra memiliki muatan beragam dan dapat menimbulkan kesan yang berbeda bagi penikmatnya.
ADVERTISEMENT
Sastra dianggap sebagai hasil dari pekerjaan seni kreatif. Objek dalam sastra umumnya berupa manusia dan kehidupannya. Adapun medium yang digunakan adalah bahasa.
Pengertian Sastra Menurut Para Ahli
Arti sastra lebih dari sekadar istilah. Sastra memiliki pemaknaan dan lingkup yang besar. Hal tersebut dapat meliputi sejumlah pandangan yang berbeda-beda.
Dalam hal ini, berikut merupakan pengertian sastra menurut para ahli yang dikutip dari buku Ensiklopedi Bahasa dan Sastra Klasik: Pengertian Sastra Klasik, Rani Siti Fitriani dkk, (2021: 6-7).
1. Sastra Menurut Plato
Sastra adalah hasil peniruan atau gambaran dari kenyataan (mimesis). Sebuah karya sastra harus merupakan peneladanan alam semesta dan sekaligus merupakan model kenyataan. Oleh karena itu, nilai sastra semakin rendah dan jauh dari dunia ide.
ADVERTISEMENT
2. Sastra Menurut Mursal Esten
Sastra atau Kesusastraan adalah pengungkapan dari fakta artistik dan imajinatif sebagai manifestasi kehidupan manusia. Dan masyarakat melalui bahasa sebagai medium dan memiliki efek yang positif terhadap kehidupan manusia kemanusiaan.
3. Sastra Menurut Sapardi
Sapardi memaparkan bahwa sastra adalah lembaga sosial yang menggunakan bahasa sebagai medium. Bahasa itu sendiri merupakan ciptaan sosial. Sastra menampilkan gambaran kehidupan, dan kehidupan itu sendiri adalah suatu kenyataan sosial.
4. Sastra Menurut Panuti Sudjiman
Sastra sebagai karya lisan atau tulisan yang memiliki berbagai ciri keunggulan seperti keorisinalan, keartistikan, keindahan dalam isi, dan ungkapannya.
5. Sastra Menurut Lefevere
Sastra adalah deskripsi pengalaman kemanusiaan yang memiliki dimensi personal dan sosial sekaligus serta pengetahuan kemanusiaan yang sejajar dengan bentuk hidup itu sendiri.
Jenis-jenis Sastra dan Penjelasannya
Dalam khazanah sastra Indonesia, terdapat beberapa pengelompokkan jenis karya sastra. Oleh sebab itu, setelah mengetahui pengertian sastra menurut para ahli, pembaca juga perlu memahami beberapa bentuk sastra dan karakteristiknya.
ADVERTISEMENT
Adapun mengutip buku Mengenal Karya Sastra Lama Indonesia, Kusinwati, (2020: 4), penjelasan mengenai jenis-jenis sastra ditinjau dari bentuknya adalah sebagai berikut.
1. Prosa
Prosa merupakan bentuk sastra yang disajikan menggunakan bahasa bebas dan panjang. Jenis ini tidak terikat oleh aturan-aturan seperti pada puisi.
2. Puisi
Puisi adalah sastra yang diuraikan dengan bahasa yang singkat dan padat. Kata-kata di dalamnya juga menghadirkan kesan yang indah.
3. Prosa Liris
Penyajian prosa liris serupa dengan puisi. Hanya saja bahasa yang dikenakan lebih bebas dan terurai.
4. Drama
Drama dituliskan memakai bahasa yang bebas dan panjang. Bentuknya dapat berupa dialog atau monolog. Pengertian drama dapat dibedakan menjadi dua, yaitu drama dalam bentuk naskah dan drama yang dipentaskan.
Pengertian sastra menurut para ahli dapat menjadi landasan dalam memahami makna sastra itu sendiri. Informasi ini juga dapat menambah perspektif pembaca mengenai substansi sastra dalam berbagai sudut pandang. (Riyana)
ADVERTISEMENT