Pengertian Teori Keadilan Menurut Para Ahli

Teori keadilan. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels

Teori keadilan merupakan teori yang mempelajari bagaimana sifat adil dapat dibentuk. Selain itu, keadilan akan bersifat tidak memihak salah satu pihak dan tidak sewenang-wenang.

Dikutip dari https://kbbi.kemdikbud.go.id/, keadilan adalah salah satu sifat (perbuatan, perlakuan, dan sebagainya) yang adil. Keputusan yang dihasilkan dengan sifat keadilan akan berdasarkan norma objektif.

Teori Keadilan Berdasarkan Para Ahli

Teori keadilan. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/Sora Shimazaki

Secara umum, teori keadilan bersifat relatif yang membuat semua orang tidak sama dalam memaknainya. Namun, beberpa ahli telah mengungkapkan penjelasan yang lengkap mengenai pengertian keadilan. Untuk itu, simak penjelasannya berikut ini.

1. Teori Keadilan Menurut John Rawls

Menurut John Rawls teori keadilan dibagi menjadi dua jenis. Pertama adalah prinsip kebebasan setara. Artinya, setiap individu akan memiliki hak yang sama pada kebebasan dasar yang berlaku.

Kedua, terdapat prinsip perbedaan sosial ekonomi yang bermakna bahwa ketidaksetaraan sosial ekonomi dan sosial menjadi dasar penyusunan agar menjadi peluang keuntunganpada pihak yang kurang beruntung.

2. Teori Keadilan Menurut Aristoteles

Aristoteles menjelaskan bahwa keadilan dapat diartikan sebagai keseimbangan. Kemudian, konsep tersebut dibagi lagi menjadi dua ukuran. Pertama diukur dengan kesamaan numerik. Artinya, manusia dapat disamakan dengan satu unit. Contohnya setiap orang memiliki hak yang sama di mata hukum.

Berikutnya terdapat kesamaan proporsional. Hal ini menjelaskan bahwa setiap individu akan memiliki hak yang disesuaikan dengan kemampuan dan prestasi yang dimiliki.

3. Teori Keadilan Menurut Thomas Hobbes

Menurut Thomas Hobbes, teori keadilan dimaknasi sebagai perbuatan yang adil yang bertumpu pada perjanjian yang telah disepakati sebelumnya. Maka dari itu, konsep keadilan akan mengarah pada kesepakatan dari dua belah pihak yang berjanji.

Akan tetapi, perjanjian yang dimaksud akan bersifat luas. Contohnya keadilan dari putusan hakim, peraturan, undang-undang yang mengedepankan kepentingan bersama.

4. Teori Keadilan Hans Menurut Kelsen

Hans Kelsen mengungkapkan keadilan adalah sebuah tata tertib sosial yang berada di bawah perlindungan pihak tertentu. Dalam perlindungan tersebut akan ada usaha yang ditujukan untuk mencari kebenaran.

Baca Juga: 5 Contoh Keadilan Kodrat Alam dalam Kehidupan

Demikianlah penjelasan mengenai konsep teori keadilan berdasarkan pendapata para ahli. Semoga bermanfaat! (NUM)