Konten dari Pengguna

Peran Hutan dan Tanaman Hijau dalam Mencegah Pencemaran Udara

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
12 Mei 2024 10:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bagaimana peran hutan dan tanaman hijau dalam mencegah pencemaran udara - Sumber: pixabay.com/tama66
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bagaimana peran hutan dan tanaman hijau dalam mencegah pencemaran udara - Sumber: pixabay.com/tama66
ADVERTISEMENT
Bagaimana peran hutan dan tanaman hijau dalam mencegah pencemaran udara? Pencemaran udara terjadi ketika udara di lingkungan terkontaminasi oleh zat-zat yang berbahaya atau beracun.
ADVERTISEMENT
Bisa terjadi karena berbagai aktivitas manusia, seperti penggunaan bahan bakar fosil, industri, kendaraan bermotor, dan limbah rumah tangga. Zat-zat pencemar ini bisa berupa gas, partikel, atau senyawa kimia yang dapat membahayakan kesehatan dan lingkungan.

Bagaimana Peran Hutan dan Tanaman Hijau dalam Mencegah Pencemaran Udara? Ini Penjelasannya

Ilustrasi bagaimana peran hutan dan tanaman hijau dalam mencegah pencemaran udara - Sumber: pixabay.com/seaq68
Berdasarkan buku Pengenalan kepada Pencemaran Udara, Abdul Rahman Mohamed, dkk, (2015), upaya untuk mengurangi pencemaran udara meliputi penggunaan teknologi yang lebih bersih, regulasi yang ketat terhadap emisi, transportasi ramah lingkungan, dan pengelolaan limbah yang lebih baik.
Selain itu, hutan dan tanaman hijau ternyata juga berperan penting dalam menjaga kualitas udara yang dihirup makhluk hidup setiap hari. Tanaman hijau secara alami dapat menyerap karbon dioksida (CO2) dari udara dan menghasilkan oksigen yang dibutuhkan untuk bernapas.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai bagaimana peran hutan dan tanaman hijau dalam mencegah pencemaran udara.

1. Penyerapan Karbon Dioksida (CO2)

Tanaman hijau, seperti pepohonan, semak, dan rumput, secara alami menyerap karbon dioksida dari udara melalui proses fotosintesis. Ini akan membantu mengurangi kadar CO2 di atmosfer yang menyebabkan pemanasan global.

2. Produksi Oksigen

Proses fotosintesis yang dilakukan oleh tanaman hijau menghasilkan oksigen sebagai produk sampingan. Semakin banyak tanaman hijau yang ada, semakin banyak oksigen yang dihasilkan untuk kita hirup.

3. Penyerapan Polutan Udara

Tanaman hijau juga dapat membantu mengurangi polusi udara dengan menyerap polutan seperti nitrogen dioksida (NO2) dan partikel debu. Proses ini secara otomatis membantu membersihkan udara dari kotoran dan menjaga kualitas udara yang lebih baik.

4. Penyaring Udara Alami

Daun-daun pohon dan tanaman hijau memiliki permukaan yang dapat menangkap partikel debu dan polutan udara lainnya. Ketika hujan turun, air hujan membilas partikel-partikel ini dari daun dan membawanya ke tanah, membersihkan udara dari kotoran dan menjaga kualitas udara yang dihirup manusia.
ADVERTISEMENT

5. Pemeliharaan Keseimbangan Ekosistem

Hutan berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Dengan mempertahankan keragaman hayati dan menjaga ekosistem tetap sehat, hutan dapat membantu dalam menjaga lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Dengan memahami bagaimana peran hutan dan tanaman hijau dalam mencegah pencemaran udara, semua pihak dapat berperan dalam pencegahan pencemaran lingkungan. Misalnya, melindungi hutan, menanam pohon, dan menjaga tanaman hijau di sekitar. (DNR)