Perbedaan antara Benda Bening, Buram dan Gelap terhadap Sifat Cahaya

Ilustrasi perbedaan antara benda bening, buram dan gelap. Sumber: unsplash.com/YeshiKangrang.

Perbedaan antara benda bening, buram dan gelap dipelajari oleh siswa SD untuk mengetahui efeknya terhadap cahaya. Materi ini merupakan bagian dari pelajaran IPAS.

Dalam Kurikulum Merdeka, siswa tidak hanya diberikan teori, namun mereka diajak untuk menyimpulkannya melalui percobaan. Percobaan menggunakan benda bening, buram dan gelap yang dikenai cahaya akan memperlihatkan hasil yang berbeda.

Ketahui Perbedaan antara Benda Bening, Buram dan Gelap

Ilustrasi perbedaan antara benda bening, buram dan gelap. Sumber: unsplash.com/DewangGupta.

Dikutip dari Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas V, Amalia Fitri Ghaniem dan Kawan-kawan (2021:4), cahaya memiliki sifat-sifat dapat merambat lurus, dapat dipantulkan, dapat menembus benda bening, dapat dibiaskan, dapat diuraikan dan ketika dihalangi akan terbentuk bayangan.

Sifat cahaya terhadap benda-benda di sekitar menghasilkan efek yang berbeda. Berikut perbedaan antara benda bening, buram dan gelap terhadap sifat cahaya tersebut.

1. Benda Bening

Salah satu sifat cahaya adalah dapat menembus benda bening. Ini terjadi karena benda bening dapat meneruskan cahaya.

Sumber cahaya yang digunakan dalam percobaan ini tidak harus berasal dari sinar matahari. Biasanya untuk percobaan di kelas menggunakan lampu senter. Sedangkan benda bening yang digunakan adalah kaca jendela atau plastik transparan.

Agar hasilnya terlihat jelas, lakukan di ruangan yang tidak terlalu terang dan letakkan layar di belakang jendela kaca.

2. Benda Buram

Benda buram hanya meneruskan sebagian cahaya yang menimpanya. Karena yang dapat menembus benda buram hanya sebagian, maka benda-benda di belakannya terlihat samar. Untuk percobaan, siswa dapat menggunakan plastik yang tidak bening atau polikarbonat.

Dalam kehidupan sehari-hari, kadang lampu rumah diberi kover (kover susu) agar cahaya lampu yang dipancar tidak terang-benderang, melainkan lebih lembut (soft).

3. Benda Gelap

Benda gelap ibarat membendung cahaya sehingga cahaya tidak bisa menembus atau diteruskan. Benda-benda di belakang benda gelap itu tidak akan terlihat.

Percobaan yang dilakukan cukup mudah. Siswa dapat mengarahkan senter ke tembok, maka benda apa pun di belakang tembok tersebut tidak akan terlihat.

Perbedaan antara benda bening, buram dan gelap merupakan materi IPAS yang menyenangkan untuk memahami sifat cahaya. Dengan melakukan percobaan, sifat cahaya tersebut akan diingat selamanya. (lus)

Baca juga: Mengapa Kaca Sebagian Besar Jendela Menggunakan Kaca Bening?