Perbedaan Antara Volume Udara Komplementer dengan Volume Udara Suplementer

Ilustrasi Perbedaan Antara Volume Udara Komplementer dengan Volume Udara Suplementer. Sumber: Unsplash/Robina Weermeijer

Paru-paru adalah organ pernapasan terpenting manusia. Saat bernapas, udara tidak memenuhi paru-paru dengan volume maksimalnya. Udara yang masuk dan tersisa di paru-paru itu dinamakan volume udara komplementer dan suplementer. Ada beberapa perbedaan antara volume udara komplementer dengan volume udara suplementer yang dapat diketahui.

Volume udara komplementer dan suplementer memiliki perbedaan pada ciri - ciri, jenis udara, spesifikasi dan juga karakter yang dimiliki oleh masing - masing. Dalam hal ini pada dasarnya volume udara komplementer merupakan tolak belakang dari volume udara suplementer.

Perbedaan Antara Volume Udara Komplementer dengan Volume Udara Suplementer

Ilustrasi Perbedaan Antara Volume Udara Komplementer dengan Volume Udara Suplementer. Sumber: Unsplash/Nino Liverani

Mengutip buku Best Score 100 IPA SMP karya Tim Master Eduka (2020:390) volume udara pernapasan pada manusia meliputi volume udara komplementer dan volume udara suplementer. Meski mirip, namun terdapat beberapa perbedaan antara volume udara komplementer dengan volume udara suplementer.

Pada dasarnya, perbedaan volume udara komplementer dan volume udara suplementer itu terletak pada peran masing-masing dalam siklus pernapasan. Berikut adalah penjelasan mengenai perbedaan keduanya.

1. Volume Udara Komplementer

Pengertian dari volume udara komplementer adalah udara yang masih dapat dihirup lagi dengan cara inspirasi maksimum (menarik napas sekuat-kuatnya) setelah melakukan inspirasi biasa, volumenya sekitar 1.500 ml. Fungsi dari volume udara komplementer adalah untuk menunjukkan kapasitas total paru-paru dan mencakup semua komponen utama pernapasan.

Volume ini diukur dengan menggabungkan hasil pengukuran tidal volume, volume cadangan inspirasi, dan volume cadangan ekspirasi. Volume udara komplementer terdiri dari volume tidal, volume cadangan inspirasi, dan volume cadangan ekspirasi

2. Volume Udara Suplementer

Volume udara suplementer adalah udara yang dapat dihembuskan lagi pada ekspirasi maksimum (menghembuskan napas sekuat-kuatnya) dengan mengerutkan otot perut kuat-kuat, volumenya sekitar 1.500 ml.

Isi komponen dari volume udara suplementer berbeda dengan isi komponen udara komplementer. Dalam volume udara suplementer, isi komponennya hanya mencakup tambahan udara yang dapat dihirup setelah inspirasi tidal normal.

Volume udara suplementer ini diukur sebagai tambahan udara yang dapat dihirup setelah inspirasi tidal normal. Fungsinya adalah untuk menunjukkan kemampuan tambahan paru-paru untuk mengakomodasi lebih banyak udara setelah inspirasi tidal normal.

Baca juga: Proses Pernapasan Pada Manusia yang Perlu Diketahui

Itu dia penjelasan mengenai perbedaan antara volume udara komplementer dengan volume udara suplementer. Disamping perbedaannya, pada dasarnya kedua volume ini berkontribusi pada kapasitas vital paru-paru. (BAI)