Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pernyataan Khusus: Pengertian dan Fungsi-fungsinya
22 Agustus 2023 18:02 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pernyataan khusus adalah kalimat yang menyatakan informasi dan penjelasan yang rinci tentang topik atau tema tertentu. Penggunaannya ditemukan dalam banyak bentuk teks, seperti karya ilmiah, esai, hingga tesis.
ADVERTISEMENT
Keberadaan pernyataan khusus sangat dibutuhkan untuk menjelaskan pernyataan umum. Kedua pernyataan umum dan khusus selalu beriringan karena tidak dapat dipisahkan.
Pengertian Pernyataan Khusus dan Contohnya
Pengertian pernyataan khusus yaitu kalimat penjelasan spesifik terkait suatu hal. Berikut ini contoh penggunaan pernyataan khusus yang dikutip dari buku Pengantar Metodologi Penelitian Sosial + Plus, Dr. Ahmad Tohardi (2019:288).
Dalam contoh silogisme di atas, premis mayor adalah pernyataan umum, sedangkan arti dari pernyataan khusus memiliki sebutan nama lain premis minor.
Premis adalah pernyataan yang dipakai sebagai dasar untuk penarikan kesimpulan. Premis merupakan hal-hal yang dianggap benar sebagai dasar pengambilan simpulan karena dijadikan acuan untuk memperoleh sebuah informasi.
ADVERTISEMENT
Pernyataan khusus tidak bisa berdiri sendiri karena akan terlihat aneh dan janggal jika sebelumnya tidak diawali dengan pernyataan umum atau premis minor.
2 Fungsi Pernyataan Khusus
Setelah memahami pengertian dan contohnya, kini saatnya beralih ke pembahasan mengenai fungsi. Fungsi pernyataan khusus adalah sebagai berikut.
1. Dipakai dalam Silogisme
Fungsi pernyataan khusus biasanya dipakai dalam silogisme. Silogisme adalah proses penalaran dari dua premis yang ditarik suatu premis baru yang dinamakan konklusi atau simpulan.
Dari cara berpikir silogistis atau suatu argmen yang dinyatakan dalam bentuk logika yang lengkap, sehingga kesimpulannya diambil dari struktur pernyataan yang telah disebutkan dalam premis.
2. Menjelaskan Hal dengan Lebih Spesifik
Pernyataan khusus menerangkan hal secara lebih detail dan spesifik. Misalnya menerangkan sebuah nama kota secara jelas, alamat, dan sebagainya. Contoh:
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pernyataan khusus adalah penjelas dari kalimat sebelumnya yang bersifat lebih umum sehingga informasi yang diperoleh lebih spesifik. (IMA)