Planet Uranus Ditemukan Pada Tahun? Ini Jawabannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
23 April 2024 16:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Planet Uranus Ditemukan Pada Tahun. Sumber: Unsplash/Planet Volume
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Planet Uranus Ditemukan Pada Tahun. Sumber: Unsplash/Planet Volume
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Uranus merupakan planet ketujuh dalam tata surya. Planet Uranus ditemukan pada tahun 1781 oleh seorang astronom Jerman-Britania bernama Sir William Herschel hanya dengan menggunakan teleskop.
ADVERTISEMENT
Pada awalnya Uranus dianggap sebagai bintang atau komet. Namun, setelah diamati lebih lanjut, ternyata objek tersebut memiliki gerakan yang tidak biasa dan akhirnya diakui sebagai planet baru, yang kemudian dinamakan Uranus.

Planet Uranus Ditemukan Pada Tahun?

Ilustrasi Planet Uranus Ditemukan Pada Tahun. Sumber: Unsplash/NASA
Mengutip buku Ensiklopedia Pelajar dan Umum karya Gamal Komandoko (2010:714) planet Uranus adalah planet yang memiliki bentuk mirip dengan bulan dengan permukaan berwarna hijau dan biru. Planet uranus ditemukan pada tahun 1781, tepatnya pada 13 Maret oleh astronom Inggris William Herschel.
Herschel menemukan Uranus saat sedang melakukan pengamatan langit menggunakan teleskop rumah buatannya sendiri di Bath, Inggris. Uranus adalah planet pertama yang ditemukan menggunakan teleskop dan memiliki beberapa ciri-ciri khusus. Berikut adalah ciri-ciri dari planet Uranus.
ADVERTISEMENT

1. Ukuran dan Massa

Uranus adalah planet ketujuh dari Matahari dalam tata surya. Dengan diameter sekitar 50.724 kilometer atau sekitar empat kali diameter Bumi., Uranus memiliki massa sekitar 14,5 kali massa Bumi.

2. Rotasi yang Unik

Salah satu ciri paling mencolok dari Uranus adalah sumbu rotasinya yang cenderung mendatar, hampir sejajar dengan bidang orbitnya. Ini berbeda dari mayoritas planet dalam tata surya, yang cenderung berotasi tegak lurus terhadap bidang orbit mereka. Karena rotasinya yang unik ini, Uranus mengalami musim yang sangat panjang, di mana satu musim bisa berlangsung sekitar 20 tahun Bumi.

3. Atmosfer

Atmosfer Uranus terdiri dari lapisan gas yang tebal, termasuk hidrogen, helium, dan sejumlah kecil metana. Metana ini memberikan warna biru kebiruan yang khas pada planet ini. Dibandingkan dengan planet-planet raksasa gas lainnya seperti Jupiter dan Saturnus, Uranus memiliki atmosfer yang lebih tenang dengan sedikit badai besar yang teramati.
ADVERTISEMENT

4. Satelit

Uranus memiliki setidaknya 27 satelit alami yang diketahui, yang terbesar di antaranya adalah Miranda, Ariel, Umbriel, Titania, dan Oberon. Satelit-satelit ini memiliki berbagai ukuran dan karakteristik, dan beberapa di antaranya memiliki permukaan yang menarik untuk diteliti.

5. Cincin

Seperti planet-planet gas lainnya, Uranus juga memiliki sistem cincin yang melingkari planet tersebut. Namun, cincin Uranus jauh lebih lemah daripada cincin planet lain seperti Saturnus.

6. Suhu

Meskipun Uranus terletak jauh dari Matahari, suhu di atmosfer atasnya cukup tinggi, mencapai sekitar -224 derajat Celsius. Namun, suhu di inti Uranus bisa jauh lebih tinggi karena tekanan yang sangat tinggi di dalamnya.

7. Eksplorasi

Satu-satunya misi manusia yang pernah melintasi Uranus adalah pesawat ruang angkasa Voyager 2 pada tahun 1986. Misi ini memberikan wawasan yang berharga tentang planet ini, meskipun belum ada rencana konkreto untuk misi masa depan ke Uranus.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan singkat mengenai sejarah planet Uranus. Planet uranus ditemukan pada tahun 1781 Penemuan ini menjadi salah satu tonggak penting dalam sejarah astronomi karena Uranus adalah planet pertama yang ditemukan menggunakan teleskop. (BAI)