Konten dari Pengguna

Potensi Sumber Daya Hutan Non Kayu di Indonesia

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
10 Januari 2025 16:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi potensi sumber daya hutan non kayu. Sumber: pexels.com/Creative Vix
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi potensi sumber daya hutan non kayu. Sumber: pexels.com/Creative Vix
ADVERTISEMENT
Hasil hutan bukan kayu atau HHBK adalah sumber daya alam yang bisa dimanfaatkan di Indonesia. Potensi sumber daya hutan non-kayu ini bermanfaat untuk berbagai bidang salah satunya ekonomi.
ADVERTISEMENT
Hutan tidak hanya menghasilkan kayu saja melainkan sumber daya lain yang bisa dijual ke negara lain. Sumber daya hutan non-kayu bisa diolah menjadi produk bermanfaat yang memiliki nilai jual.

Potensi Sumber Daya Hutan Non Kayu bagi Negara

Ilustrasi potensi sumber daya hutan non kayu. Sumber: pexels.com/Jakkel
Pengertian sumber daya hutan non-kayu adalah hasil hutan hayati berupa produk nabati dan hewani yang berasal dari hutan. Bisa juga diartikan sebagai segala sesuatu selain kayu yang berasal dari hutan dan memiliki daya jual.
Hasil hutan non-kayu bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat Indonesia. Sumber daya non kayu tentunya perlu diolah dulu dengan cara destilasi, pemintalan, dan penyulingan.
Lantas bagaimana potensi sumber daya hutan non-kayu? Potensinya sangat besar karena bermanfaat di berbagai sektor berikut ini.
ADVERTISEMENT
Beberapa contoh HHBK yang bisa diolah menjadi berbagai produk bermanfaat sebagai berikut.

Strategi Pengembangan Hasil Hutan Bukan Kayu

Ilustrasi potensi sumber daya hutan non kayu. Sumber: pexels.com/Lum3n
Mengutip dari buku Potensi Hasil Hutan Bukan Kayu untuk Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Kabupaten Seram Bagian Barat, Fransina Latumahina dkk, (165), di bawah ini ada beberapa strategi yang bisa diterapkan untuk mengembangkan HHBK.

1. Menetapkan Harga Jual Secara Merata

Strategi pertama adalah menetapkan harga jual secara merata agar masyarakat yang bergantung terhadap HHBK bisa lebih sejahtera. Hal ini karena masih banyak oknum yang membeli produk atau HHBK dengan harga murah.
ADVERTISEMENT

2. Membentuk Pasar atau Bank Khusus HHBK

Indonesia bisa membentuk pasar atau bank khusus yang mengelola hasil olahan HHBK. Tujuannya agar masyarakat lebih mudah memasarkan produknya.
Melihat potensi sumber daya hutan non-kayu yang sangat besar harapannya pemerintah bisa menerapkan strategi matang agar meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. (GTA)