Proses Pencernaan pada Hewan Ruminansia

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
9 April 2024 5:37 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi proses pencernaan pada hewan ruminansia. Sumber: Pexels/Andrey Niqi
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi proses pencernaan pada hewan ruminansia. Sumber: Pexels/Andrey Niqi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Proses pencernaan pada hewan ruminansia terjadi secara mekanis yang terjadi di dalam mulut dan fermentatif (oleh enzim). Pencernaan fermentatif terjadi di rumen, retikulum, omasum, abomasum, usus halus, dan usus besar.
ADVERTISEMENT
Proses pencernaan merupakan proses yang dilakukan oleh sistem organ pencernaan untuk mengolah makanan agar dapat diserap nutrisinya dan diubah menjadi energi. Proses ini melibatkan berbagai organ dalam sistem pencernaan.

Proses Pencernaan pada Hewan Ruminansia

Ilustrasi proses pencernaan pada hewan ruminansia. Sumber: Pexels/Robert So
Dikutip dalam buku Ilmu Ternak Ruminansia dan Non Ruminansia oleh Ismaila A. Kadir (2024:2) ruminansia adalah sekumpulan hewan pemakan tumbuhan (herbivora) yang mencerna makanannya dalam dua langkah. Pertama dengan menelan bahan mentah, kemudian mengeluarkan makanan yang sudah setengah dicerna dari perutnya dan mengunyahnya lagi.
Organ pencernaan pada ternak ruminansia terdiri dari mulut, lambung (rumen, retikulum, omasum, abomasum) usus halus, dan usus besar. Adapun proses pencernaan pada hewan ruminansia sebagai berikut.

1. Pencernaan Secara Mekanis

Pencernaan secara mekanis dilakukan di dalam mulut, makanan yang telah direnggut dikunyah di dalam mulut kemudian ditelan. Setelah istirahat dikeluarkan dan dikunyah kembali lebih halus.
ADVERTISEMENT
Pengunyahan di dalam mulut bercampur dengan saliva (air liur) untuk membantu proses pengunyahan dan menelan makanan. Saliva memiliki pH sekitar 8,2 dan dengan kandungan sodium bikarbonat yang tinggi.
Saliva berfungsi sebagai buffer yang membantu menetralkan pengaruh asam dari pakan yang dikonsumsi ternak setelah masuk ke dalam rumen.

2. Pencernaan Secara Fermentatif

Makanan yang telah melewati proses pencernaan mekanis kemudian akan menuju lambung khususnya rumen untuk dilakukan pencernaan secara fermentatif yang dibantu oleh beberapa enzim. berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT
Dapat diketahui bahwa proses pencernaan pada hewan ruminansia terjadi secara mekanis yang terjadi di dalam mulut dan fermentatif yang terjadi di lambung (rumen, retikulum, omasum, abomasum), usus halus, dan usus besar. (MRZ)