Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Ragam Sifat Kerja Otot Manusia yang Perlu Diketahui
30 September 2023 18:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Otot adalah bagian tubuh yang berperan sebagai alat gerak aktif, karena ototlah yang membantu tulang agar dapat bergerak. Ada dua ragam sifat kerja otot manusia, yakni antagonis dan sinergis.
ADVERTISEMENT
Gerakan pada tulang merupakan efek dari adanya otot yang berkontraksi. Untuk berkontraksi, otot memerlukan energi, yang didapatkan dari energi yang tersimpan di dalam sel-sel otot.
Saat kontraksi , otot menghasilkan zat sisa yang disebut dengan asam laktat. Sebagian asam laktat bisa dibuang ke luar tubuh, tetapi ada pula yang tertimbun dalam otot. Asam laktat yang tertimbun dalam otot inilah yang menimbulkan pegal-pegal setelah beraktivitas.
Ragam Sifat Kerja Otot Manusia
Ada tiga ciri pada otot, yaitu memiliki kemampuan untuk memendek dari ukuran semula (kontrakribilitas), mampu memanjang dari ukuran semula (ekstensibilitas), dan kemampuan untuk kembali ke ukuran semula (elastisitas).
Berdasarkan sifat kerjanya, terdapat dua ragam sifat kerja otot manusia, yaitu antagonis dan sinergis. Berikut penjelasan dari masing-masing sifat kerja otot tersebut.
ADVERTISEMENT
1. Antagonis
Mengutip buku Anatomi dan Fisiologi Manusia, Safrida, (2020: 167), antagonis merupakan kerja dua otot yang berlawanan, yaitu apabila satu otot berkontraksi, maka otot yang lain berelaksasi.
Contoh kerja otot antagonis:
2. Sinergis
ADVERTISEMENT
Otot pronator ada dua, yaitu otot pronator teres dan otot pronator kuadratus. Kedua otot tersebut bekerja sama menggerakkan telapak tangan saat menelungkup dan menengadah.
Demikianlah penjelasan mengenai ragam sifat kerja otot manusia dan contohnya. Semoga bermanfaat dan semakin menambah wawasan. (ARN)