Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.0
Konten dari Pengguna
Rumus Momen Inersia Lengkap dengan Contoh Soalnya
14 Januari 2025 16:28 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Momen inersia merupakan salah satu topik pembahasan dalam pembelajaran fisika. Khususnya yaitu pada bab kinematika rotasi. Dalam penerapannya, momen inersia suatu benda dapat diketahui menggunakan rumus . Maka, rumus momen inersia penting dipahami untuk memudahkan perhitungannya.
ADVERTISEMENT
Momen inersia berkaitan dengan hukum Newton 1. Dalam kehidupan sehari-hari terjadinya konsep inersia dapat ditemui dengan mudah, seperti halnya pada perputaran gasing dan ketika mengaduk minuman.
Rumus Momen Inersia dalam Fisika
Menurut buku Mekanika, Rahadian Nopriantoko, (2022: 170), momen Inersia merupakan besaran yang menyatakan kelembaman suatu benda untuk berotasi pada porosnya. Pengukuran ini juga dapat menentukan besar torsi yang dipakai untuk memberikan percepatan angular pada benda.
Adapun terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya momen inersia antara lain massa, geometri, letak sumbu putar, dan jarak lengan momen benda. Karena itulah, setiap benda yang memiliki nilai momen inersia yang berbeda-beda pula.
Dalam hal ini, untuk menentukan nilai momen inersia suatu benda dapat dilakukan perhitungan menggunakan rumus. Dengan demikian, persamaan rumus momen inersia dapat dinyatakan sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Keterangan:
Contoh Soal Momen Inersia dan Jawabannya
Setelah mengetahui rumus momen ini inersia, pembaca akan lebih mudah memahami penerapannya melalui latihan soal. Untuk itu, berikut merupakan contoh soal momen inersia yang dapat dipelajari dikutip dari buku Big Bank Soal-Bahas Fisika SMA/MA, Edi Wahono, S.Si, (2013: 61-67).
1. Sebuah partikel mempunyai massa 0,25 kg. Partikel tersebut melakukan gerak orbital dan memiliki momen inersia sebesar 9,0 x 10 ^ (-2) kgm². Jari-jari lintasan partikel adalah....cm.
A. 0,6
B. 3,6
C. 6,0
D. 60
E. 36
Jawaban: D. 60
2. Sebuah batang yang panjangnya L dan massanya. M diputar dengan sumbu putar terletak pada jarak ¼ L dari salah satu ujungnya, momen inersia batang adalah...
ADVERTISEMENT
A. 3/48 mL²
B. 5/48 mL²
C. 7/48 mL²
D. 8/48 mL²
E. 9/48 mL²
Jawaban: C. 7/48 mL²
3. Batang AB homogen panjangnya 6 m dengan massa 4 kg diputar melalui sumbu putar yang terletak 2 m dari ujung A tegak lurus terhadap AB. Momen inersia batang AB adalah....
A. 12 kgm²
B. 10 kgm²
C. 7 kgm²
D. 6 kgm²
E. 4 kgm²
Jawaban: D. 6 kgm²
4. Pada sebuah katrol yang berjari-jari 10 cm di- sangkutkan tali yang massanya diabaikan, Ujung-ujung tali diberi beban 6 kg dan 3 kg. Jika momen inersia katrol 0,06 kgm² maka percepatan gerak beban adalah...
A. 0,5 m/s²
B. 1 m/s²
C. 1,5 m/s²
ADVERTISEMENT
D. 2,0 m/s²
E. 2,5 m/s²
Jawaban: E. 2,5 m/s²
5. Seorang penari balet memiliki momen inersia 4,0 kgm² dan mulai berputar pada kelajuan 1,8 putaran/s ketika kedua lengannya terentang. Kemudian, kedua lengannya merapat ketubuhnya ternyata momen inersianya 1,2 kgm² maka kelajuan sudut saat itu adalah...
A. 0,54 putaran/s
B. 2,16 putaran/s
C. 6,0 putaran/s
D. 7,2 putaran/s
E. 9,36 putaran/s
Jawaban: C. 6,0 putaran/s
Itulah rumus momen Inersia beserta contoh soalnya. Melalui informasi ini pembaca dapat lebih meningkatkan pengetahuan dan pemahaman materi dalam bidang ilmu fisika. (Riyana)
Baca Juga: Rumus Trapesium dan Cara Menghitungnya