Rumus Susut Pengeringan dan Penjelasan

Ilustrasi rumus susut pengeringan. Sumber: Pexels/Chokniti Khongchum

Rumus susut pengeringan dapat menjelaskan tentang mengenali karakterisasi suatu ekstrak atau senyawa. Proses tersebut penting untuk mengidentifikasi sifat-sifat kimia dari satu atau lebih komponen zat dan bahan.

Materi ini biasanya dipelajari dan dipraktikan pada tingkat perguruan tinggi, umumnya pada bidang ilmu biologi. Untuk melakukannya diperlukan kecermatan tentang jumlah dan jenis bahan yang akan dihitung susut keringnya.

Ketahui Rumus Susut Pengeringan

Ilustrasi rumus susut pengeringan. Sumber: Pexels/R.F Studio

Menurut buku Nanopartikel Kitosan Limbah Cangkang Rajungan, Liza Yudistira Yusan, dkk (2023:39), susut pengeringan merupakan salah satu parameter tidak spesifik yang bertujuan untuk memberikan batasan maksimal (rentang) besarnya senyawa yang hilang pada proses pengeringan.

Parameter susut pengeringan pada dasarnya adalah pengukuran sisa zat setelah pengeringan pada temperatur 105 derajat Celcius sampai berat konstan, yang dinyatakan dalam nilai persen. (Depkes RI., 2000)

Jadi penetapan kadar susut pengeringan bertujuan untuk memberikan batasan maksimal besarnya senyawa yang hilang. Inilah rumus susut pengeringan dalam gram per gram terhadap bahan yang dikeringkan. (WHO,2011)

Susut pengeringan berkaitan dengam kadar air yang berpengaruh pada potensi tumbuhnya mikroorganisme yang dapat menurunkan daya tahan bahan.

Parameter ini juga dapat menggambarkan besaran potensi degradasi senyawa akibat proses hidrolisis atau degradasi karena mikroorganisme dengan air sebagai pendukungnya

Tahap Penelitian Susut Pengeringan

Ilustrasi rumus susut pengeringan. Sumber: Pexels/Anna Shvets

Untuk kebutuhan penelitian, baik untuk studi ataupun industri, biasanya akan dilakukan beberapa tahapan untuk pengujian susut pengeringan sebuah bahan atau zat.

Susut pengeringan merupakan kadar bagian yang menguap dari suatu zat. Kecuali dinyatakan lain, sebanyak 1 g sampai 2 g zat ditetapkan pada temperatur 105°C selama 30 menit atau sampai bobot tetap.

Sebelum setiap pengeringan, botol dibiarkan mendingin dalam keadaan tertutup di dalam eksikator hingga suhu kamar.

Jika suhu lebur zat lebih rendah dari suhu penetapan, pengeringan dilakukan pada suhu antara 5°C dan 10°C di bawah suhu leburnya selama 1 jam sampai 2 jam, kemudian pada suhu penetapan selama waktu yang ditentukan atau hingga berat tetap.

Demikian rumus susut pengeringan dan penjelasan lengkapnya. Hal ini penting dipahami untuk memahami karakter suatu bahan atau zat, serta berkaitan dengan proses pengurangan kadar air untuk daya tahan suatu bahan. (Dva)

Baca Juga: Rumus Massa Jenis Benda dan Contoh Soalnya