Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Selisih antara Titik Awal dengan Titik Akhir Disebut Apa?
4 April 2024 16:04 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Selisih antara titik awal dengan titik akhir disebut jarak. Sehingga pengukuran jarak bisa dengan mudah dilakukan menggunakan perhitungan pengurangan untuk mengetahui selisih titik awal dan titik akhir sebuah benda.
ADVERTISEMENT
Jarak biasa digunakan untuk mengetahui seberapa jauh sebuah benda dapat berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Selain itu, bisa juga digunakan untuk mengetahui jauhnya letak dua benda yang diukur. Misalnya, rumah si A dengan si B.
Ini Sebutan untuk Selisih antara Titik Awal dengan Titik Akhir
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa selisih antara titik awal dengan titik akhir disebut dengan jarak. Mengutip dari Buku Siswa Geografi SMA/MA Kelas 10, Gramedia Widiasarana Indonesia (2021:13), jarak adalah ruang yang menghubungkan antara dua lokasi atau dua objek dan dihitung melalui hitungan panjang maupun waktu.
Jarak tidak bisa lepas dari lokasi dan ukurannya dinyatakan dalam meter maupun kilometer. Konsep jarak terbagi menjadi dua, yaitu jarak mutlak dan jarak relatif. Berikut penjelasan lengkapnya.
ADVERTISEMENT
1. Jarak Mutlak
Jarak mutlak adalah jarak sesungguhnya, yang dapat diukur dengan cara menarik garis lurus antara dua titik, yaitu titik awal dan titik akhir.
2. Jarak Relatif
Jarak relatif merupakan ruang antara dua lokasi yang dinyatakan dalam lamanya perjalanan atau waktu. Misalnya, perjalanan memerlukan waktu selama 1 jam, ini termasuk ke dalam jarak relatif.
Untuk mengetahui nilai jarak perpindahan sebuah benda, bisa dengan mengurangi antara titik akhir dengan titik awal. Berikut ini contoh perhitungan jaraknya.
ADVERTISEMENT
Jadi, kesimpulan adalah selisih antara titik awal dengan titik akhir disebut jarak. Adapun cara mengetahui jarak bisa melalui pengukuran langsung maupun mengurangi nilai titik akhir dengan titik awal. (IMA)