Simbol Angka Akor Minor, Pengertian, dan Fungsinya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
17 April 2024 16:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi simbol angka akor minor. Sumber foto: Unplash/Rivage
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi simbol angka akor minor. Sumber foto: Unplash/Rivage
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Simbol angka akor minor ditulis dengan angka Romawi kecil yang disesuaikan dengan tingkat kedudukan nadanya. Adanya simbol ini pada akor mampu memudahkan harmonisasi sebuah akor dalam seni musik.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, akor adalah susunan atau pasangan beberapa nada yang dibunyikan atau dibaca serempak. Akor menjadi hal penting dalam seni musik. Tanpa adanya akor, musik akan terdengar tidak harmonis atau hambar.

Pengertian dan Fungsi Akor

Ilustrasi pengertian dan fungsi akor. Sumber foto: Unplash/Kelly Sikkema
Dikutip dari buku Mahir Bermain Keyboard oleh Jenark Kidjing (2016:44), akor adalah perpaduan antara beberapa nada yang dibunyikan secara bersamaan yang terdiri dari tiga nada sehingga menghasilkan nada yang indah.
Umumnya, akor tersusun berasal dari tangga nada diatonis, dan diambil sesuai dengan ketentuannya. Istilah tangga nada diatonis merujuk pada tangga nada yang terdiri dari tujuh nada (do, re, mi, fa, sol, la, si) dan tujuh huruf (A, B, C, D, E, F, G) sebagai simbol yang tersusun dengan jarak nada tertentu.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya tangga nada diatonis memiliki dua jenis, yaitu minor dan mayor. Akor mayor sering digunakan pada lagu yang bertema ceria atau gembira. Ini disebabkan karena jenis akornya menggunakan nada diatonis mayor yang memiliki interval 1-1-½-1-1-1-½.
Sementara akor minor menggunakan nada diatonis minor yang tangga nadanya berjarak 1-½-1-1-½-1-1. Penggunaan akor ini sering dijumpai pada musik bernuansa melankolis dan cenderung sedih.
Adanya penggunaan akor tentu bermanfaat dalam seni musik. Adapun fungsi akor dalam sebuah lagu bisa dipahami sebagai berikut ini.

Simbol Akor Minor

Ilustrasi simbol angka akor minor. Sumber foto: Unplash/Igor Rodrigues
Berdasarkan penjelasan sebelumnya, akor terdiri dari dua macam, yaitu akor minor dan mayor. Kedua jenis akor tersebut memiliki perbedaan tangga nada.
ADVERTISEMENT
Tak hanya tangga nada saja, akor tersebut juga memiliki perbedaan dalam memberikan simbol angka. Simbol angka akor minor ditulis menggunakan angka Romawi kecil, seperti i, ii, iii, iv, v, vi, vii.
Mengutip dari buku Buku Ajar Seni Musik oleh Paulus Widjanarko, S.Pd., M.Pd. (2023:61), berikut adalah susunan akor minor yang ditulis menggunakan simbol angka.
Dengan akor pokok terdiri atas:
ADVERTISEMENT
Demikianlah ulasan mengenai simbol angka akor minor yang biasa digunakan dalam seni musik. Semoga bermanfaat. (NTA)