Struktur dan Fungsi Sistem Saraf Tubuh Manusia

struktur dan fungsi sistem saraf tubuh manusia. Sumber: pexels.com/Anna Shvets

Sistem saraf adalah jaringan yang ada pada manusia dan sangat kompleks. Struktur dan fungsi sistem saraf tubuh manusia biasanya sudah diajarkan sejak duduk di bangku sekolah. Dengan adanya sistem saraf, manusia jadi bisa melihat, bergerak, dan berpikir.

Ada dua kelompok besar dari sistem saraf yaitu sistem saraf tepi dan sistem saraf pusat. Sistem saraf pusat terdiri atas sumsum tulang, neuron, dan otak. Sedangkan sistem saraf tepi terdiri atas sistem saraf otonom dan somatik.

Mengenal Sistem Saraf

struktur dan fungsi sistem saraf tubuh manusia. Sumber: pexels.com/Amel Uzonovic

Baik sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi saling bekerja sama untuk mengendalikan semua aktivitas yang dilakukan oleh tubuh. Dengan adanya sistem saraf, manusia bisa melakukan banyak hal.

Mengutip dari buku Neuro Sains Menjiwai Sistem Saraf dan Otak, Dr. Muhammad Akil Musi, S.Pd., M.Pd, dan Dr. Nurjannah, S.Kom., M.Pd, (2021:41), pengertian sistem saraf adalah bagian tubuh yang membantu manusia untuk merespon dan memahami banyak hal.

Selain itu, sistem saraf juga bertindak sebagai monitor dan koordinator dari semua tindakan manusia yang dilakukan secara otomatis seperti berjalan kaki. Dalam sistem saraf, terdapat kumpulan saraf yang sangat kompleks serta sel-sel khusus.

Struktur dan Fungsi Sistem Saraf Tubuh Manusia

struktur dan fungsi sistem saraf tubuh manusia. Sumber: pexels.com/Cottonbro Studio

Sistem saraf kompleks terbagi menjadi dua bagian besar yaitu sistem saraf tepi dan saraf pusat. Berikut penjelasan mengenai struktur dan fungsi sistem saraf tubuh manusia yang perlu diketahui.

1. Sistem Saraf Pusat

Sistem saraf pusat memiliki fungsi sebagai pengolah rangsangan, pengatur, dan pengendali seluruh aktivitas tubuh. Contohnya adalah mengatur denyut jantung, pernapasan, emosi, dan melepaskan hormon. Berikut ini bagian-bagian dari sistem saraf pusat.

Otak adalah organ yang berada di kepala dan berfungsi sebagai pengendali semua fungsi tubuh.

Ada juga sumsum tulang belakang yang langsung terhubung ke otak. Fungsinya adalah untuk mengantarkan informasi dari tubuh ke otak dan sebaliknya.

Terakhir adalah neuron yang merupakan blok sel yang menjadi pembangun saraf pusat.

2. Sistem Saraf Tepi

Sistem saraf tepi adalah bagian lain yang terdapat pada tubuh. Fungsi utamanya adalah untuk mengantarkan semua respon yang sebelumnya diolah oleh sistem saraf pusat. Berikut ini fungsi lainnya.

Bagian ini berfungsi untuk menerima rangsangan yang berasal dari dalam atau luar tubuh seperti rangsangan terhadap cahaya.

Bagian motorik memiliki fungsi untuk membangun reaksi tubuh terhadap rangsangan yang sudah diolah oleh sistem saraf pusat.

Ada juga fungsi somatik yang merespon semua tindakan yang tidak disadari seperti respon tubuh ketika menghadapi ancaman.

Baca Juga: Pengertian Otak, Bagian-bagian, dan Fungsinya

Struktur dan fungsi sistem saraf tubuh manusia memang sangat kompleks karena berperan sebagai pengatur semua aktivitas tubuh. Semoga penjelasan di atas bisa bermanfaat dan menambah pengetahuan tentang tubuh sistem saraf tubuh manusia. (GTA)