Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Tahap-Tahap Sistem Pencernaan Manusia yang Memproses Makanan
17 Desember 2023 13:57 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Tahap-tahap sistem pencernaan pada manusia bisa dibagi menjadi empat. Tahapan sistem pencernaan tersebut dimulai saat manusia mulai memasukkan makanan ke dalam mulutnya.
ADVERTISEMENT
Sistem pencernaan manusia adalah suatu rangkaian organ dan struktur yang bekerja bersama-sama. Tujuannya adalah untuk memproses makanan menjadi zat-zat gizi yang dapat diserap oleh tubuh.
Penggolongan Tahap-Tahap Sistem Pencernaan Manusia
Tahap-tahap sistem pencernaan manusia melibatkan proses mekanis dan kimiawi yang terjadi mulai dari mulut hingga usus besar. Secara umum, tahap tersebut dapat dibagi menjadi:
Dari penggolongan tahap tersebut, muncullah urutan proses mencerna makanan di dalam tubuh manusia. Berdasarkan buku Sistem Pencernaan pada Manusia Kelas XI SMA, Dwi Cahyanto, dkk, 2021, urutannya adalah:
1. Mulut
Proses pencernaan dimulai di mulut. Gigi mengunyah makanan menjadi potongan-potongan kecil untuk mempermudah pencernaan lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
Kelenjar ludah menghasilkan air liur yang mengandung enzim amilase. Amilase bertanggung jawab untuk menguraikan karbohidrat kompleks menjadi gula sederhana.
2. Kerongkongan (Esophagus)
Makanan diunyah dan dibentuk menjadi bolus. Kemudian akan melalui kerongkongan menuju lambung melalui gerakan peristaltik.
Lambung memiliki dinding otot yang kuat yang mengaduk dan mencampur makanan. Kelenjar lambung menghasilkan asam lambung dan enzim seperti pepsin, yang berperan dalam pencernaan protein.
3. Usus Halus (Duodenum, Jejunum, Ileum)
Chyme yang dihasilkan di lambung diangkut ke duodenum, tempat sejumlah gerakan mekanis terjadi. Peristaltik dan kontraksi otot-otot usus membantu pencernaan lebih lanjut.
Selanjutnya, pankreas menghasilkan enzim pencernaan seperti lipase, amilase, dan tripsin. Usus halus juga menghasilkan enzim pencernaan dan menyerap nutrisi ke dalam aliran darah.
4. Usus Besar (Kolon)
Proses absorbsi terus berlanjut di usus besar. Cairan diserap dan sisa-sisa makanan membentuk tinja. Bakteri usus besar membantu dalam fermentasi sisa-sisa makanan yang tidak dicerna, menghasilkan beberapa vitamin dan gas (seperti metana).
ADVERTISEMENT
5. Rektum dan Anus
Tinja disimpan di rektum sebelum dikeluarkan melalui anus. Proses eliminasi adalah tahap terakhir dalam sistem pencernaan, sisa-sisa makanan yang tidak dapat dicerna dikeluarkan dari tubuh manusia.
Selama tahap-tahap sistem pencernaan ini, nutrisi yang diperoleh dari makanan dipecah menjadi bentuk yang dapat diserap oleh dinding usus. Kemudian diangkut melalui aliran darah ke seluruh tubuh untuk mendukung fungsi dan pertumbuhan sel. (DNR)