Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Tema Cerita yang Terdapat Pada Cerita Rakyat Jaka Tingkir
24 Januari 2025 15:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kutipan teks "Jaka Tingkir: Jalan Berliku Menjemput Wahyu" dipelajari oleh siswa kelas 12 dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Tema cerita rakyat Jaka Tingkir ini mengangkat nilai-nilai keberanian, keadilan, dan kepemimpinan yang baik.
ADVERTISEMENT
Jaka Tingkir dikenal sebagai pendiri sekaligus raja pertama Kerajaan Pajang. Ia diperkirakan memerintah Kerajaan Pajang selama 15 tahun, yaitu dari tahun 1568 hingga 1583.
Tema Cerita yang Terdapat Pada Cerita Rakyat Jaka Tingkir adalah Tentang Perjuangan dan Kepahlawanan
Dikutip dari buku Seri Cerita Rakyat Nusantara, Hayatun Nufus (2017:21), cerita rakyat merupakan warisan kebudayaan bangsa yang telah turun temurun diceritakan oleh masyarakat.
Dalam mata pelajaran bahasa Indonesia kelas 12, siswa diminta untuk mempelajari cerita rakyat sejarah yaitu Jaka Tingkir Jalan Berliku Menjemput Wahyu yang ditulis oleh Gamal Komandoko.
Cerita ini mengisahkan tentang bagaimana perjuangan Jaka Tingkir sebagai orang kepercayaan Sultan Trenggana, meskipun ayahnya tidak mau takluk pada Sultan Bintara. Jaka Tingkir juga menerima ajaran dari murid Syekh Siti Jenar, Sunan Kalijaga dan Sunan Kudus.
ADVERTISEMENT
Dari pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa tema cerita yang terdapat pada cerita rakyat Jaka Tingkir adalah mengenai perjuangan Jaka Tingkir sebagai sosok pahlawan dan pemimpin yang baik sehingga berhasil menjadi Raja Pajang.
Cerita rakyat sejarah Jaka Tingkir pada buku pelajaran bahasa Indonesia kelas 12 mengisahkan tentang percobaan pembunuhan Jaka Tingkir oleh Arya Penangsang.
Pada saat itu Jaka Tingkir beserta pengawalnya menuju Kudus untuk memenuhi undangan Sunan Kudus. Arya Penangsang telah tiba sebelum rombongan Pajang dan telah mengatur strategi untuk membunuh Jaka Tingkir di depan Sunan Kudus.
Mengingat Jaka Tingkir tidak mempan bila ditusuk dengan keris biasa, ia berencana menusuk Jaka Tingkir dengan keris pusaka milik Jaka Tingkir. Arya Penangsang berhasil menipu Jaka Tingkir untuk menyerahkan kerisnya.
ADVERTISEMENT
Namun Ki Pamanahan berhasil mengetahui siasat tersebut dan berusaha untuk memperingatkan Jaka Tingkir. Akhirnya Jaka Tingkir dan Arya Penangsang terlibat konflik dan dilerai oleh Sunan Kudus.
Amanat dan hikmah yang dapat diambil dari cerita tersebut adalah jangan mudah percaya dan selalu waspada atas niat orang-orang yang ada di sekitar.
Dari kisah di atas maka dapat diketahui bahwa tema cerita yang terdapat pada cerita rakyat Jaka Tingkir adalah mengenai perjuangan Jaka Tingkir yang penuh keberanian dan keadilan. (EA)