Konten dari Pengguna

Tempat Terjadinya Dekarboksilasi Oksidatif dalam Respirasi Aerob

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
13 Februari 2024 15:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tempat terjadinya dekarboksilasi oksidatif. Sumber: unsplash.com/Brano
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tempat terjadinya dekarboksilasi oksidatif. Sumber: unsplash.com/Brano
ADVERTISEMENT
Tempat terjadinya dekarboksilasi oksidatif pada proses respirasi aerob disebut dengan membran krista mitokondria. Semua makhluk hidup melakukan respirasi agar bisa mendapatkan energi untuk beraktivitas sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Terdapat dua jenis respirasi salah satunya adalah respirasi aerob. Respirasi aerob adalah proses untuk membebaskan energi kimiawi pada molekul energi dalam sel hidup lalu diubah menjadi energi.

Pengertian Respirasi Aerob

Ilustrasi tempat terjadinya dekarboksilasi oksidatif. Sumber: unsplash.com/Hal Gatewood
Respirasi aerob adalah penguraian senyawa organik dan mendapatkan bantuan dari oksigen. Mengutip dari buku Biologi Umum, Dr. Cartono, S.Pd., M.Pd., M.T., (2023:76), pengertian respirasi aerob yang juga sering dikenal dengan istilah respirasi saja.
Respirasi aerob adalah proses penguraian senyawa glukosa menjadi air dan karbondioksida dengan bantuan dari gas oksigen. Kemudian dari semua proses tersebut dihasilkan energi yang digunakan untuk aktivitas sehari-hari.
Berikut proses singkat respirasi aerob:
C6H12O6 + 6CO2 -> 6CO2 + 6H2O + 36 ATP
Perbedaan respirasi aerob dengan respirasi anaerob adalah dari ATP yang dihasilkan. Jika respirasi aerob menghasilkan 36 ATP sedangkan pada respirasi anaerob hanya menghasilkan sedikit ATP saja.
ADVERTISEMENT
Selain itu, respirasi aerob membutuhkan bantuan dari oksigen selama prosesnya sedangkan respirasi anaerob tidak membutuhkan oksigen.

Tempat Terjadinya Dekarboksilasi Oksidatif

Ilustrasi tempat terjadinya dekarboksilasi oksidatif. Sumber: unsplash.com/Pawel Czerwinski
Dekarboksilasi oksidatif adalah salah satu pada tahapan respirasi aerob. Tahapan lain dalam respirasi aerob adalah glikolisis, siklus krebs, dan transpor elektron, berikut penjelasan selengkapnya.

1. Glikolisis

Glikolisis adalah tahapan yang terjadi pada bagian sitosol atau sitoplasma. Dalam tahapan ini, molekul glukosa akan diubah menjadi senyawa yang lebih simpel dan menghasilkan 2 molekul NADH, 2 molekul asam piruvat, dan 2 ATP.

2. Dekarboksilasi Oksidatif

Tempat terjadinya dekarboksilasi oksidatif adalah di membran krista mitokondria. Pada tahapan ini, asam piruvat akan diubah menjadi asetil koenzim A. Setelah itu, asam piruvat akan menghasilkan NADH dan CO2.

3. Siklus Krebs

Tahapan berikutnya adalah siklus krebs yang bisa menghasilkan 4 karbondioksida, 6 molekul NADH, 2 molekul ATP, serta 2 molekul FADH2.
ADVERTISEMENT

4. Transpor Elektron

Transpor elektron adalah tahap terakhir dari respirasi aerob yang terjadi pada bagian membran mitokondria. Transpor elektron adalah tahap terjadinya reaksi oksidasi dan reduksi dari FADH2 serta NADH yang menghasilkan ATP paling banyak.
Mengetahui tempat terjadinya dekarboksilasi oksidatif akan membantu pemahaman siswa mengenai bagaimana proses respirasi aerob pada makhluk hidup dapat terjadi. (GTA)