Unsur yang Paling Berperan dalam Daur Air

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
23 April 2024 16:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Unsur yang Paling Berperan dalam Daur Air. Sumber: unsplash.com/ reza shayestehpour
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Unsur yang Paling Berperan dalam Daur Air. Sumber: unsplash.com/ reza shayestehpour
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Daur air disebut juga dengan siklus hidrologi. Adapun unsur yang paling berperan dalam daur air adalah evaporasi (penguapan), presipitasi dan kondensasi.
ADVERTISEMENT
Ketiga fenomena tersebut merupakan unsur pokok daur air yang tidak bisa dipisahkan. Semuanya berhubungan dengan pergerakan air dari tanah ke udara dan dari udara kembali lagi ke tanah.

Mengenal Unsur yang Paling Berperan dalam Daur Air

Ilustrasi Unsur yang Paling Berperan dalam Daur Air. Sumber: unsplash.com/ Osman Rana
Jika ditelaah lebih lanjut, unsur yang paling berperan dalam daur air adalah H2O atau air itu sendiri. Nantinya dalam daur air, H2O akan mengalami banyak fase yang mengubah bentuknya dan lokasinya.
Menurut buku Ekosistem: Modul Inkuiri Berbasis Potensi dan Kearifan Lokal oleh Ummi Nur Afinni Dwi Jayanti (2020:71), bentuk-bentuk air bergerak secara dinamis melalui daur air atau sirkulasi air yang tidak berhenti dari atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfer melalui evaporasi, kondensasi, presipitasi, dan transpirasi.
ADVERTISEMENT
Selain air, energi matahari juga berperan dalam daur air ini karena energi dari matahari akan menimbulkan terjadinya penguapan atau evaporasi dari samudra (evaporation from ocean). Selanjutnya air yang menguap ini akan menjadi menjadi uap air yang naik ke langit.
Setelah air naik ke langit akan terjadi peristiwa bernama kondensasi atau mengendap menjadi awan. Awan di langit tersebut bergerak dengan bantuan angin dari daratan satu ke daratan lainnya kemudian mencair dan terbentuklah hujan.
Peristiwa jatuhnya air ke daratan dari langit ini dinamakan presipitasi. Air tersebut akan jatuh di lautan dan daratan. Air yang jatuh ke tanah akan diserap oleh akar tumbuhan dan diserap oleh ganah untuk disimpan menjadi air tanah.
Setelah mencapai area di bawah tanah, daur air terus terjadi secara berkala tanpa henti. Sumber air dalam daur air terdapat di laut (97%), glasier dan gunung es (2%), dan dalam bentuk air tawar di sungai, danau, rawa, dan air tanah (1%).
ADVERTISEMENT
Jadi, kesimpulan dari penjelasan di atas diketahui bahwa unsur yang paling berperan dalam daur air adalah H2O dan energi matahari serta peristiwa dan fenomena-fenomena seperti evaporasi, kondensasi dan presipitasi. (IMA)