Zoologi: Pengertian, Tujuan, dan Cabang Ilmunya

Ilustrasi Zoologi: pengertian, tujuan, dan cabang ilmunya: Sumber: Pixabay/StockSnap

Zoologi adalah ilmu yang mempelajari hewan beserta kehidupannya secara umum. Ilmu ini merupakan cabang ilmu Biologi. Tujuan mempelajari Zoologi salah satunya seseorang dapat melestarikan hewan yang tengah terancam punah.

Zoologi terbagi menjadi beberapa cabang ilmu di antaranya, yaitu anatomi hewan, psikologi hewan, ekologi perilaku, evolusioner, taksonomi, biologi mulekuler, paleontologi, dan lain sebagainya.

Pengertian dan Tujuan Zoologi

Ilustrasi pengertian dan tujuan Zoologi. Sumber: Pixabay/Pexels

Zoologi adalah cabang ilmu Biologi yang mempelajari hewan dengan nama lainnya, yaitu biologi hewan atau animal Biology. Zoologi mempelajari mulai dari evolusi, perkembangan embrio, perilaku, distribusi ekologinya, hingga proses klasifikasi hewan tersebut.

Dalam buku Mengenal Coelenterata, Eko Wahono (2020:7), zoologi merupakan ilmu tentang berbagai aspek kehidupan hewan. Kata zoologi berasal dari bahsa Yunani, yaitu zoioz berarti hewan dan logos berarti ilmu.

Di bawah ini merupakan beberapa tujuan dari zoologi sebagai cabang ilmu biologi, yakni.

Cabang Ilmu Zoologi

Ilustrasi cabang ilmu Zoologi. Sumber: Pixabay/12019

Seperti ilmu pengetahuan pokok lainnya zoologi juga terbagi menjadi beberapa cabang ilmu. Berikut penjelasannya.

1. Anatomi Hewan

Anatomi berasal dari bahasa latin yang terdiri atas kata ana artinya bagian dan tomie artinya potongan atau irisan. Sehingga anatomi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari bentuk dan susunan tubuh, baik secara keseluruhan maupun secara bagian-bagian.

Sedangkan anatomi hewan adalah suatu ilmu yang mempelajari bentuk, susunan, letak dan hubungan antar bagian, alat atau organ tubuh hewan dengan jalan menguraikan, mengiris, dan menyayat.

2. Histologi Hewan

Histologi berasal dari kata histos, yaitu jaringan dan logos, yaitu ilmu. Sehingga histologi hewan merupakan ilmu yang mempelajari struktur jaringan tubuh hewan.

Pengertian jaringan dalam hal ini mencakup sel-sel serta bahan antar sel yang dihasilkannya, maka pengetahuan tentang struktur serta aktivitas sel merupakan dasar dari histologi.

Histologi amat berguna dalam mempelajari fungsi fisiologi sel-sel dalam tubuh hewan. Selain itu, dalam bentuk histopatologi, histologi berguna dalam penegakan diagnosis penyakit yang melibatkan perubahan fungsi fisiologi dan deformasi organ.

3. Sitologi hewan

Sitologi adalah ilmu yang mempelajari sel, mencakup sifat-sifat fisiologis sel seperti struktur, intaraksi sel, daur hidup sel, pembelahan sel, hingga kematian sel yang terjadi pada hewan.

4. Fisiologi Hewan

Fisiologi hewan merupakan ilmu yang mempelajari fungsi tubuh secara normal atau menekankan kepada proses bagaimana hewan dapat hidup dan beraktivitas

Fisiologi hewan menduduki posisi sentral karena mengkaji aktivitas dan fungsi organ-organ tubuh hewan yang mencakup proses koordinasi, pertukaran zat, pergerakan, dan reproduksi.

5. Embriologi Hewan

Embriologi hewan merupakan cabang ilmu zoologi yang mempelajari pembentukan dan perkembangan awal yang terjadi pada hewan. Embrio adalah fase perkembangan dari zigot ketika sudah menetas di dalam rahim induknya namun belum dilahirkan.

6. Parasitologi Hewan

Parasitologi hewan adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang semua organisme parasit yang ada di hewan. Cakupan parasitologi meliputi taksonomi, morfologi, siklus hidup parasit, serta patologi dan epidemiologi penyakit yang ditimbulkan.

7. Patologi Hewan

Patologi hewan, yaitu ilmu pengetahuan di bidang kesehatan hewan. Patologi adalah kajian dan diagnosis penyakit melalui pemeriksaan organ, jaringan, cairan tubuh, dan seluruh tubuh (autopsi).

8. Ekologi Hewan

Ekologi hewan merupakan suatu cabang zoologi yang khusus mempelajari interaksi-interaksi antara hewan dengan lingkungan biotik dan abiotik secara langsung maupun tidak langsung.

Penerapan ekologi bisa ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, saja tentang cara binatang mencari makan, berkembang biak, hingga berinteraksi dengan lingkungan tempat tinggalnya.

9. Paleontologi Hewan

Paleontologi hewan adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk-bentuk kehidupan hewan pada masa lampau termasuk evolusi dan interaksi satu dengan lainnya.

Selain itu, ilmu ini juga membahasa lingkungan hidup hewan selama umur bumi dalam skala waktu geologi, yang diwakili oleh kehadiran fosilnya, baik makrofosil maupun mikrofosil.

10. Evolusioner Hewan

Evolusioner hewan merupakan ilmu yang mempelajari asal kehidupan hewan dan diferensiasi jenis yang bertahap. Evolusi dalam kajian biologi berarti perubahan pada sifat-sifat terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya.

11. Taksonomi Hewan

Taksonomi berasal dari dua kata Yunani, yaitu taksi berarti pengaturan, dan nomia berarti distribusi atau metode. Jadi, taksonomi hewan adalah ilmu tentang penamaan, penggambaran dan penggolongan hewan.

12. Etologi Hewan

Etologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu ethos yang berarti kebiasaan dan logos yang berarti ilmu atau pengetahuan. Etologi hewan adalah suatu cabang ilmu zoologi yang mempelajari perilaku atau tingkah laku hewan, mekanisme serta faktor-faktor penyebabnya.

Baca juga: Macam-macam Piramida Ekologi dan Penjelasannya dalam Biologi

Dapat disimpulkan bahwa zoologi adalah ilmu yang membahas tentang hewan dan memiliki berbagai cabang ilmu. Setiap cabang ilmu zoologi memiliki perbedaan fokus kajian, tetapi semuanya masih saling berkaitan dengan hewan. (MRZ)