Konten dari Pengguna

Mengenal Laporan Laba Rugi dalam Akuntansi

Rahmawati
Mahasiswi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Akuntansi
20 November 2024 16:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rahmawati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://pixabay.com/id/photos/pembukuan-akuntansi-pajak-hunian-615384/
zoom-in-whitePerbesar
https://pixabay.com/id/photos/pembukuan-akuntansi-pajak-hunian-615384/
ADVERTISEMENT
Laporan laba rugi menjadi salah satu hal yang penting dalam akuntansi sehingga namanya sudah tidak asing terdengar dalam akuntansi. Laporan laba rugi atau sering di kenal dengan income statement merupakan suatu laporan yang menyajikan informasi tentang kinerja perusahaan yang beroperasi selama periode waktu tertentu. Laporan laba rugi bisa dibuat dalam periode satu bulan, satu tahun, atau berdasarkan konsep perbandingan (matching concept) yang disebut juga konsep pengaitan atau pemadanan, antara pendapatan dan beban yang terkait. Laporan ini masuk ke dalam empat laporan keuangan utama perusahaan dan sebagai penghubung antara dua laporan neraca. Oleh karena itu, jika terdapat kesalahan angka akan berpengaruh pada pengambilan kebijakan yang tidak tepat. Maka dari itu, laporan laba rugi harus dibuat dengan baik dan sistematis.
ADVERTISEMENT
Langkah-langkah penyusunan laporan laba rugi yang terdapat dalam beberapa komponen utama yang harus di perhatikan diantaranya:
1. Beban (Expenses)
Istilah ini dapat diartikan sebagai penggunaan aktiva atau liabilitas (kewajiban) pada suatu periode yang disebabkan oleh produksi barang maupun pengiriman.
2. Pendapatan (Revenue)
Mengacu pada meningkatnya aktiva (arus masuk) perusahaan yang berasal dari aktivitas operasional.
Pendapatan bisa dihitung dengan cara: Total Pendapatan Kotor – Diskon atau Potongan Harga, Tunjangan Lain, Retur.
3. Keuntungan (Profit)
Meningkatnya ekuitas karena transaksi atau investasi. Secara sederhana profit dapat diartikan sebagai laba bersih yang didapatkan oleh perusahaan. Tepatnya setelah dikurangi dengan beban dan biaya lain-lain seperti pajak, bunga, denda, dan gaji karyawan.
4. Kerugian (Loss)
ADVERTISEMENT
Menurunnya jumlah ekuitas yang disebabkan adanya transaksi, beban, atau distribusi. Contoh dari kerugian adalah berkurangnya pendapatan perusahaan akibat produk tidak laku. Kerugian terjadi dikarenakan jumlah pendapatan dan laba lebih kecil dibandingkan jumlah pengeluaran perusahaan.
Nah laporan laba rugi ini sangat penting untuk kalian ketahui karna dapat memberikan gambaran kondisi keuangan perusahaan, sehingga dapat di jadikan bahan evaluasi pihak manajemen badan usaha dalam menentukan strategi bisnis kedepannya, dengan demikian dapat menjadi upaya untuk mencegah kerugian terjadi kembali. Namun apakah kalian sudah mengetahui fungsi dan manfaat lainnya dari laporan laba rugi?
Dalam artikel ini kami akan membahas fungsi-fungsi dari laporan laba rugi. Mari simak lebih lanjut!
FUNGSI LAPORAN LABA RUGI
Ada beberapa fungsi laporan laba rugi diantaranya :
ADVERTISEMENT
1. Mengevaluasi kinerja perusahaan.
Laporan laba rugi dapat digunakan untuk melihat peningkatan pendapatan atau kerugian yang didapat oleh perusahaan sehingga dapat mengambil keputusan untuk bisa berkembang dan tetap bisa menghadapi persaingan.
2. Mengembangkan perusahaan
Sebagai pemilik perusahaan laporan laba rugi dapat digunakan untuk menilai pengeluaran-pengeluaran yang efektif dan sehingga dapat meninjau perkembangan perusahaan.
3. Menilai risiko
Risiko dalam setiap bisnis pasti ada, maka dengan adanya laporan laba rugi anda dapat meminimalkan risiko yang bisa saja terjadi tanpa dugaan sebelumnya.
4. Tolok ukur perusahaan
Laporan laba rugi juga berfungsi sebagai tolak ukur sebuah perusahaan karena dapat memacu kinerja perusahaan sehingga perusahaan dapat bersaing dengan pesaing di pasar.
5. Menganalisis strategi perusahaan
ADVERTISEMENT
Laporan laba rugi membantu menentukan strategi yang dipilih, sehingga strategi tersebut diperkirakan tepat dan membuat perusahaan menghasilkan pendapatan yang maksimal di setiap priodenya.
6. Profil Perusahaan
Laporan laba rugi juga mempermudah investor maupun pemegang saham untuk mengetahui baik atau buruknya sebuah perusahaan, sehingga mereka dapat memilih perusahaan dengan profil yang baik untuk menginvestasikan uangnya.
7. Pajak perusahaan
Fungsi lain dari laporan laba rugi adalah untuk menyatakan jumlah pajak yang harus disetoroleh perusahaan, sebagai acuan bagi pihak manajemen perusahaan dan memberikan informasi yang dibutuhkan sebagai dasar pengambilan sebuah keputusan, sesuai dengan besarnya beban atau biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan.
ADVERTISEMENT