Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pemasangan Alat Peraga Kampanya (APK) Bendera Partai Dalam Sosiologi Hukum
22 Januari 2024 8:14 WIB
Tulisan dari Rahmat Fauzi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Stratifikasi sosial merupakan salah satu ruang lingkup yang menjadi bagian dalam kajian sosiologi hukum. Dalam buku sosiologi hukum karya Prof. Dr. H. Zainuddin Ali, M.A. stratifikasi sosial adalah pembedaan penduduk secara bertingkat tingkat berdasarkan hierarkinya. Sudah menjadi suatu kenyataan yang tidak asing lagi, bahwa hukum merupakan gejala sosial halnya dengan ekonomi, politik, pendidikan, dan seterusnya.
ADVERTISEMENT
Pemasangan alat peraga partai masih banyak yang dipasang secara melanggar konstitusi yaitu memsang atau memaku dipohon pohon yang secara yuridis hal ini tercantum didalam peraturan komisi pemilihan umum (PKPU) nomor 15 tahun 2023 tentang kampanye pemilihan umum.

Dalam sosiologi hukum dan politik saya melihat terjadi kesenjangan sosial dimana bendera partai lebih banyak dipasang didaerah perkampungan (kawasan non elite) yang dirasa membuat kumuh kawasan sebab banyaknya seliweran bendera partai yang warna warni berbading terbalik di kawasan elite seperti jalan raya didekat mall mall dan perumahan yang saya melihat jauh lebih bersih dan elegant. Faktor ini terjadi karena adanya stratifikasi sosial dimana masyarakat kalangan menengah keatas akses lebih baik soal tempat tinggal dimana terciptanya lingkungan nyaman dan bersih ketimbang masyarakat menengah kebawah.
Agar tidak terjadi kesenjangan sosial menurut saya untuk tidak sama sekali memasang bendera partai atau alat peraga kampanye (APK) kita telah memasuki era lebih modern dimana teknologi jauh lebih mudah dikses untuk kampanye karena hal primitif ini dapat menyebabkan bahaya pengguna jalan, sampah atau sisa alat peraga kampanye setelah pemilu yang kerap kali ditemukan di pengairan air dan juga tempat pembuangan sampah yang sulit untuk didaur ulang. untuk itu kita menuju indonesia emas negara yang maju untuk tidak melakukan hal hal primitif ini.
ADVERTISEMENT