Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Manajer, Keputusan dan Perilaku Konsumen
1 Januari 2023 12:57 WIB
Tulisan dari Raka Athallah Putra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Manajer biasanya kita kenal sebagai profesi yang memiliki tugas penting di dalam sebuah perusahaan, pada waktu saya masih duduk di bangku SD saya mengira bahwa seorang manajer sudah pasti menyenangkan karena di pikiran seorang anak kecil, tugas dari seorang manajer hanyalah duduk santai memerintah orang sepuasnya, menentukan apa yang kita inginkan tanpa mempertimbangkan sesuatu, bahkan hingga mengira manajer adalah pemilik perusahaan. Namun ketika saya mempelajari ilmu ekonomi manajerial di bangku perkuliahan saya menyadari bahwa tugas dari seorang manajer tidak semudah dan se santai yang saya pikirkan, semua keputusan yang dilakukan manajer akan sangat krusial untuk sebuah perusahaan. Maka dari itu seorang manajer dengan berbagi informasi dan juga pengalaman yang dimiliki akan berusaha semaksimal mungkin dalam mengelola sumber daya manusia dan alam dari modal yang terbatas dan dengan sistem yang terbaik sehingga dapat membuat keputusan yang dapat meningkatkan kinerja organisasi.
ADVERTISEMENT
Seperti yang kita ketahui bahwa sebuah perusahaan juga bisa berperilaku layaknya konsumen bagi perusahaan lain, maka dari itu seorang manajer akan berusaha semaksimal mungkin untuk menghemat biaya yang dikeluarkan dari input, Karena seorang produsen akan bertindak rasional sama seperti konsumen.
Kamu juga harus tau bahwa dalam ekonomi manajerial ada teori pokok bahasan yang terkait dengan tugas seorang manajer yaitu teori produksi yang membahas berbagai macam hal yang terkait dengan faktor-faktor produksi pada perusahaan, seperti yang kita bahas sebelumnya bahwa perusahaan juga bisa berperilaku seperti konsumen bagi perusahaan lain, dan salah satu yang dibahas adalah tentang bagaimana seorang manajer bisa mengelola semua input atau faktor produksi yang mampu menghasilkan kuantitas output yang sama, dengan kata lain kurva ini menjelaskan kombinasi dari dua faktor produksi untuk menghasilkan output, dan hal ini dilakukan seorang manajer guna mengelola setiap input dan output yang dimiliki dalam membuat keputusan yang terbaik untuk organisasi.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kamu juga harus tau bahwa seorang manajer dalam melakukan pemasaran dia tentu akan menganalisis setiap tindakan konsumen dalam menanggapi produk yang dia miliki, maka dari itu kita biasanya mendengar kata "strategi marketing" atau strategi pemasaran dan tentu saja setiap perusahaan pasti menerapkan strategi marketing nya masing-masing, bahkan kita juga mungkin sudah tau ada sebuah perusahaan yang memiliki pasar tersendiri untuk memasarkan produknya.
Maka dari itu jika seorang manajer memiliki perilaku terhadap sumber daya yang dia miliki di perusahaannya, tentu dia juga telah mempertimbangkan bagaimana dia akan memasarkan produknya terhadap konsumen yang juga memiliki perilaku yang sama. Karena seperti yang kita ketahui bahwa konsumen pasti memiliki kadar kepuasannya sendiri terhadap barang yang dia miliki, jika barang yang dia miliki semakin banyak maka kadar kepuasannya akan semakin menurun, maka dari itu manajer disuatu perusahaan harus bisa menyeimbangkan penawaran yang dia miliki dengan permintaan pada suatu pasar konsumen.
ADVERTISEMENT
Kita pasti sudah memahami bahwa memang seorang manajer juga harus bisa melihat dari berbagai sisi, yaitu sisi manajer atau perusahaannya dan juga dari sisi konsumen, yang biasanya kita temukan dikalangan konsumen adalah selera dan peluang, yang berarti bahwa selera konsumen akan mempengaruhi peluang yang dia miliki, dengan kata lain mereka memiliki peluang untuk membeli produknya akan tetapi mereka tidak ingin membelinya. Sedangkan peluang yaitu kesempatan yang dimiliki konsumen dalam membeli suatu produk. Dengan begitu, kamu dapat memahami bahwa kedua hal tersebut sebagai preferensi konsumen, yaitu pilihan suka atau tidak sukanya konsumen terhadap suatu produk yang dikonsumsi.
Dari pemaparan saya diatas dapat disimpulkan bahwa, seorang manajer dalam memutuskan sebuah keputusan pasti akan mempengaruhi para konsumen dalam berperilaku, bayangkan saja jika peningkatan penawaran dilakukan manajer, tentu akan membuat kadar kepuasan konsumen akan menurun dan harga barang pun akan menurun sehingga itu akan memungkinkan dapat menyebabkan kerugian.
ADVERTISEMENT
Mungkin hanya itu yang dapat saya simpulkan, sebagai mahasiswa dan manusia biasa mungkin pemaparan tentang tulisan saya kali ini ada banyak materi yang belum saya pahami, sehingga saya, kamu dan kita semua bisa belajar lagi dan lagi, sekian.