Rangkum 13 Agustus 2018: Edisi Sepekan, Jokowi-Ma'ruf & Prabowo-Sandi

Konten Media Partner
13 Agustus 2018 6:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Dalam sepekan, berbagai peristiwa pilu tengah merundung Indonesia. Di Papua, Tim Ekspedisi Papua Terang diserang oleh 80 anggota kelompok kriminal sipil bersenjata (KKSB).Tak berselang lama, pesawat Dominim Air, jatuh menghantam hutan di Gunung Menuk, Papua.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, korban meninggal akibat gempa Lombok terus bertambah dan telah mencapai 392 orang. Selain tiga peristiwa tersebut, ada beberapa peristiwa lain yang masuk dalam Rangkum edisi ini. Berikut selengkapnya.
1. Korban Tewas Akibat Gempa Lombok Mencapai 392 Orang
Warga korban gempa bersiap melaksanakan salat Jumat di sekitar tempat pengungsian Pemenang, Lombok Utara, NTB, Jumat (10/8). (Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
Korban meninggal akibat gempa 7 magnitudo di Lombok terus bertambah. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, korban tewas akibat gempa mencapai 392 orang, Minggu (12/8). Korban tewas paling banyak berada di Lombok Utara dengan jumlah 339 orang.
Selain korban tewas, gempa Lombok mengakibatkan ribuan orang terluka. Hingga saat ini, korban luka-luka mencapai 1.353 orang, dan tercatat telah terjadi 576 gempa susulan. Berbagai bantuan pun telah disalurkan oleh pemerintahan dan para relawan yang datang langsung ke lokasi kejadian.
ADVERTISEMENT
2. Tim Ekspedisi Papua Terang Diserang oleh 80 Anggota Kelompok Kriminal Sipil Bersenjata
Tim Ekspedisi Papua Terang (Foto: istimewa)
Sekitar 80 anggota kelompok kriminal sipil bersenjata (KKSB) menyerang Tim Ekspedisi Papua Terang saat melakukan survei di Kampung Muyadebe, Distrik Wegemuka, Kabupaten Paniai, Papua, pada Senin (6/8). Tim diserang dengan menggunakan berbagai senjata tajam, mulai dari kampak hingga senjata api laras panjang.
Setidaknya, ada lima anggota TNI yang mengalami luka-luka akibat penyerangan tersebut. Pascapenyerangan, dalam sepekan, Tim Ekspedisi Papua Terang mampu menyurvei 292 desa atau 50 persen dari target yang telah ditentukan. Program Papua terang merupakan wujud nyata PLN bersama stakeholders untuk mewujudkan percepatan pemerataan pembangunan di Indonesia Timur, khususnya elektrifikasi di desa-desa.
3. Siswa MTs Diperintah Bocah SD Jualan Narkoba
Tersangka AL dan Barang Bukti. (Foto: Dok: Makassar Indeks)
Siswa Madrasah Tsanawiyah (Mts) berinisial AL (14), ditangkap Tim Opsnal Polsek Tallo saat menggelar patroli di kampung Gotong, Kelurahan Lembo, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, pukul 02.04 WITA, Senin (6/8). Ia tak bisa berkutik saat kedapatan membuang barang haram jenis sabu ke semak-semak.
ADVERTISEMENT
Saat diinterogasi, AL mengaku bahwa sabu tersebut milik RE, temannya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Ia diminta untuk menjual barang haram tersebut dengan harga Rp 200 ribu.
4. Kekeringan Landa Sejumlah Daerah di Indonesia
Warga mengambil air dari dasar sungai Cipamingkis yang kering di Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (2/8). (Foto: ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)
Musim kemarau mulai melanda sejumlah daerah di Indonesia. Di Jawa Timur, sekitar 310 dusun di 78 desa yang tersebar di 10 kecamatan di Kabupaten Pamekasan, Madura, mengalami kekeringan. Masyarakat di sana mulai kesulitan mendapatkan air bersih. Tak jauh berbeda, di Jawa Barat, sebanyak 20 daerah juga mengalami kekurangan air sebagai dampak dari kekeringan puncak musim kemarau. Dari 20 daerah itu, terdapat 225.189 kepala keluarga yang mulai kesulitan mendapatkan air bersih.
ADVERTISEMENT
Kekeringan juga telah merambah ke Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi. Sedikitnya, ada 2 hektare sawah dengan padi berusia 1 bulan yang terancam gagal panen. Sementara di Pasuruan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), mencatat bahwa kondisi hari tanpa hujan (HTH) akan terjadi selama lebih dari 60 hari, terutama di wilayah Kecamatan Lumbang dan Kawedanan Grati, Jumat (10/8).
5. Jokowi-Ma'ruf Amin vs Prabowo-Sandi
Capres dan Cawapres di Pilpres 2019. (Foto: kumparan, Gerindra, dok. Biro Pers Setpres)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia, Ma'ruf Amin, sebagai calon wakil presidennya untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 di Restoran Plataran, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/8). Pasangan ini telah menyelesaikan serangkaian tes kesehatan kurang lebih selama 12 jam di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, pada Minggu (12/8).
ADVERTISEMENT
Sedangkan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mendeklarasikan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, sebagai calon wakil presiden yang akan mendampinginya untuk Pilpres 2019. Deklarasi itu dihadiri pimpinan Partai Gerindra, PKS, dan PAN di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (9/8). Mereka dijadwalkan akan menjalankan tes kesehatan pada Senin (13/8).
6. Panwaslih Aceh Menangkan Eks Koruptor Abdullah Puteh Jadi Caleg DPD
Abdullah Puteh. (Foto: Facebook/Abdullah Puteh)
Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, mencoret nama mantan Gubernur Aceh, Abdullah Puteh, sebagai calon anggota DPD pada Selasa (7/8). Ia dicoret karena berstatus mantan napi korupsi. Namun, Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh memutuskan untuk menggugurkan putusan KIP tersebut.
Panwaslih menilai Puteh telah menjalani seluruh proses hukum dan mengumumkan statusnya sebagai mantan terpidana korupsi kepada publik. Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA) menilai putusan Panwaslih mengabulkan Puteh sama artinya penyelenggara pemilu di Aceh mendukung koruptor agar bisa menjadi calon pejabat negara.
ADVERTISEMENT
7. Pesawat Dominim Air yang Hilang Kontak Akhirnya Ditemukan
Proses evakuasi korban insiden jatuhnya pesawat dimonim. (Foto: dok. Pendam XVII/Cenderawasih)
Pesawat Dimonim Air yang hilang kontak pada Sabtu (11/8), telah ditemukan, Minggu (12/8). Pesawat yang dikemudikan oleh Kapten Lessie dan Co-Pilot Bintang ditemukan dalam kondisi hancur, setelah menghantam hutan belantara di Gunung Menuk. Dari 9 penumpang dan awak pesawat yang ada di dalam pesawat, 8 di antaranya meninggal dunia.
Korban selamat bernama Jumaidi (12), langsung dilarikan ke RS Bhayangkara. Menurut Dr Hendry Budiyono, kondisi Jumaidi masih stabil, meskipun mengalami trauma dan guncangan pada bagian kepala akibat benturan. Jumaidi selamat usai melompat dari atas pesawat sebelum menghantam daratan.
Baca juga Rangkum yang lainnya di sini.