Rangkum 18 Juli 2018: Johan Budi Nyaleg, Bupati Labuhanbatu Di-OTT

Yahoo messenger, aplikasi pesan legendaris yang pernah digandrungi pada zamannya, resmi ditutup karena kalah saing dengan aplikasi pesan lain yang lebih populer, seperti Whatsapp, Line, Blackberry Messenger, hingga Facebook Messenger.

Selain kabar tentang lengsernya aplikasi perpesanan yang penuh kenangan bagi para penggunanya itu, ada tiga kabar penting yang masuk Rangkum edisi kali ini, termasuk dari kancah perpolitikan dalam negeri. Berikut selengkapnya.

1. Johan Budi Akan Nyaleg

Jubir Presiden Johan Budi (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

Juru bicara Kepresidenan, Johan Budi Pribowo, akan menjadi calon anggota legislatif dari PDIP pada pemilu 2019. Johan maju dari salah satu daerah pemilihan (dapil) VII di Jawa Timur. Menurutnya ia bisa berbuat lebih banyak untuk negara jika menjadi anggota DPR. Saat ditanya alasan mengapa memilih nyaleg lewat PDIP, Johan mengatakan bahwa konsep kenegaraan dan paham nasionalis-religius partai tersebut sesuai dengan prinsipnya bernegara.

Baca: Johan Budi Nyaleg dari PDIP

2. 274 Anggota DPR Absen di Rapat Paripurna soal APBN 2017

Rapat Paripurna Jawaban Pemerintah atas pandangan fraksi-fraksi RUU pelaksanaan APBN 2017. (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menggelar rapat paripurna dengan agenda mendengarkan tanggapan pemerintah atas pandangan fraksi soal pelaksanaan APBN 2017, Selasa (17/7). Namun, sangat disayangkan anggota DPR yang hadir hanya berjumlah 286 orang, sementara yang tidak hadir berjumlah 274, terdiri dari 110 orang izin dan 164 orang absen.

Baca: 274 Anggota DPR Absen di Rapat Paripurna soal APBN 2017

3. KPK tangkap Bupati Labuhanbatu

Pangonal Harahap, Bupati Labuhan Batu (Foto: facebook/Pangonal Harahap)

Bupati Labuhanratu, Pangonal Harahap, ditangkap Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) karena diduga terlibat kasus suap terkait proyek infrastruktur, Selasa (17/7). KPK menangkap lima orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan di Kabupaten Labuhanbatu dan Jakarta.

Juru bicara KPK, Febri Diansyah, menyatakan pihaknya turut mengamankan bukti transaksi uang ratusan juta rupiah dalam OTT tersebut yang diduga merupakan hasil suap.

Baca: KPK Tangkap Bupati Labuhanbatu

4. Yahoo Messenger Resmi Ditutup

Pesan penutup pada Yahoo Messenger. (Foto: Zahrina Noorputeri/kumparan)

Aplikasi pesan instan legendaris, Yahoo Messenger (YM), resmi ditutup karena berkurangnya pengguna dan kalah saing dari aplikasi chatting kekinian yang sedang berkembang pesat saat ini, seperti Whatsapp, Line, Blackberry Messenger, hingga Facebook Messenger. Di awal 2000-an YM mulai terkenal termasuk di Indonesia. Banyak yang menggunakan YM untuk mencari kenalan baru atau jodoh.

Salah satu keunikan YM adalah ada game yang bisa dimainkansesama pengguna. Namun, pada 2014 layanan game dihapus dari Yahoo Messenger. Beberapa pembaharuan yang dilakukan YM pun dinilai monoton dibanding para pesaingnya, sehingga perusahaan Oath yang dibentuk oleh Verizon untuk menangani produk-produk digital AOL dan Yahoo, mengumumkan Yahoo Messenger ditutup, Selasa (17/7).

Ikuti dan baca Rangkum edisi lainnya di sini.