Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Balada Menurunnya Pembeli Mobil Bekas di Kawasan Blok M
3 November 2017 18:13 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
Tulisan dari Ratmia Dewi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Siang ini tim Kumparan.com menyambangi pusat jual-beli mobil bekas terbesar di Jakarta Selatan yaitu di kawasan Blok M Square. Terdapat hal menarik yang dapat diamati dari trend pembelian mobil bekas yang ternyata sedang lesu ini.
ADVERTISEMENT
"Biasanya peak season mobil bekas itu awal dan akhir tahun, kalau sekarang lagi lesu" ujar Arta pemilik Showroom Autospeed. Bahkan ia menegaskan penjualan pada bulan-bulan ini benar-benar menurun.
"Dahulu saat musim lebaran pembeli cukup ramai, sekarang masanya sudah berubah, pembeli ingin memiliki mobil buat lebaran sekarang sudah cenderung tidak. Justru sekarang trendnya ramai pembeli di akhir tahun, karena calon pembeli mendapat bonus akhir tahun." Imbuh pemilik showroom mobil bekas ini yang sudah berbisnis tujuh tahun lamanya.
Dalam sebulan biasanya mobil yang terjual mencapai 12 hingga 20 , namun sekarang menurun. Hal ini sudah mulai terjadi sejak awal tahun 2017.
Menurunnya pembeli mobil bekas ini juga dialami showroom mobil bekas di kawasan Plaza Blok M. Sudah tiga bulan terakhir penjualan mobil sepi peminat. Biasanya dalam sebulan mobil bekas yang terjual mencapai 20 buah, namun saat ini hanya sekitar 10 buah.
ADVERTISEMENT
"Hal ini disebabkan adanya acara pameran mobil dan bazar-bazar mobil dengan memberikan paket cicilan dan DP ringan selain itu juga karena kondisi ekonomi sekarang sedang lesu, sehingga berimbas terhadap pembelian mobil disini." Ujar Inez Fauziah Marketing Staff dari Handy Autos.