Konten dari Pengguna

Potensi Laut Sumenep yang Terabaikan

Rayi Pramesti Utami
Mahasiswa Pendidikan Sejarah Universitas Jember
23 November 2022 21:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rayi Pramesti Utami tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kapal Nelayan. Sumber: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Kapal Nelayan. Sumber: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bicara tentang potensi laut, ternyata pulau Madura memiliki kekayaan yang luar biasa. Sama-sama pekerja yang terampil, keras, tangguh dan berani. Hal ini dibuktikan dengan keberanian para pelaut Madura menaklukkan ombak hingga menginjakkan kaki di benua Australia atau Venezuela. Bahkan para pelaut Kangean telah mendemonstrasikan keahlian pembuatan kapal, yang membuat replika kapal abad ke-8 di Candi Borobudur. Dan kapal itu melakukan perjalanan di sepanjang Rute Abad ke-8 mengikuti jejak para pelaut perkasa dahulu kala. Kesuksesan besar diraih karena kapal mampu mengarungi lautan luas dengan perahu tradisional.
ADVERTISEMENT
Keterampilan para pelaut Madura yang melakukan pelayaran ke Madagaskar pada abad ke-8 dan membelah Samudera Hindia tanpa menggunakan peralatan modern patut diapresiasi. Dalam pelayaran tersebut, kru juga berasal dari berbagai negara. Menghadapi gelombang besar, pelaut dari negara lain menyerahkan kendali sepenuhnya kepada pelaut Kangean Madura. Berkat pengalaman mereka yang luas dalam menangani gelombang, para pelaut Kangean mampu mengendalikan kecepatan kapal di antara gelombang. Pelaut tradisional lebih mampu berbicara bahasa dunia. Karena alam telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan, maka kami merawatnya dengan jiwa dan raga dan dengan penuh kesadaran.
Berbicara tentang laut dan pantai, ternyata pantai di sekitar wilayah Madura merupakan garis pantai terpanjang dibandingkan pulau Jawa. Hal ini dikarenakan banyaknya pulau sekitar 78 pulau dan berpenghuni sekitar 50 pulau. Tentunya bukan hanya pantainya yang terpanjang, tetapi juga potensi yang ada di sekitar pantai dan di lautan. Potensi terbesar tidak hanya terletak pada hasil laut, tetapi juga pada rawai pesisir.
ADVERTISEMENT
Betapa beruntungnya penduduk pulau Madura yang dikaruniai sumber daya alam yang tak terhitung banyaknya. Namun, sangat disayangkan potensi besar ini belum tergarap secara maksimal. Masih banyak masyarakat pesisir yang hidup di garis kemiskinan karena para nelayan terus berjuang dari generasi ke generasi dengan sistem tradisional yang mereka miliki. Nelayan tidak mampu memanfaatkan teknologi terkini dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini dikarenakan kualitas sumber daya manusia dalam tingkat pendidikan nelayan masih sangat rendah.
Akibat kualitas sumber daya manusia yang rendah, potensi yang ada di lautan tidak dapat dimanfaatkan secara optimal.Contohnya adalah pada musim panen ikan setelah proses pasca tangkap harga ikan akan turun karena membusuk.Yang tak kalah pentingnya adalah potensi di sepanjang pantai. Pemanfaatan lahan terbuka pesisir untuk budidaya tanaman dengan nilai jual tinggi yaitu alga berpeluang menjadi bahan ekspor.
ADVERTISEMENT
Potensi lainnya adalah pariwisata, keindahan dan keindahan pantai yang membentang dari timur ke utara menjadi keunggulan wisata. Salah satu pantai terindah yaitu pantai lombang, merupakan salah satu pantai terindah dengan deretan hutan pinus. Ada juga air terjun yang jatuh ke pantai. Namun, investasi jangka panjang untuk meningkatkan potensi pariwisata selama ini belum maksimal. Kalaupun ada, ini hanya sebagian dan insidental.
Hingga saat ini, ketika masyarakat memiliki lebih banyak kesempatan untuk meningkatkan partisipasinya dalam pembangunan, pemerataan kesejahteraan dan kekayaan yang dijual oleh parpol pemenang pemilu dan wakil rakyat yang duduk di dewan hanyalah retorika.Program pembangunan yang dilaksanakan terutama didasarkan pada pembangunan infrastruktur yang tidak mempengaruhi kebutuhan dasar masyarakat.Kebutuhan utama untuk menghasilkan sumber daya yang handal adalah program sekolah dan program pelatihan teknologi bagi masyarakat pesisir.
ADVERTISEMENT
Selain itu juga menyediakan tenaga terlatih dan berkualitas di bidang pengolahan hasil laut dan pelatihan manajemen. Komponen pendukung lainnya adalah Kelembagaan penyediaan modal ventura.Investasi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dinyatakan mendesak membutuhkan. Karena berbagai potensi laut yang dimiliki masyarakat Madura dapat dimanfaatkan secara maksimal dan mengangkat tingkat perekonomian kota, khususnya masyarakat nelayan.Melalui pendidikan yang lebih baik serta penguasaan dan pemanfaatan teknologi, masyarakat nelayan dapat meningkatkan hasil tangkapannya.
Selain itu akan menghasilkan sumber daya manusia yang kreatif yang mampu mentransformasikan hasil laut menjadi produk olahan yang bernilai ekonomis tinggi. Seperti halnya raksasa tidur, sudah saatnya masyarakat dewasa, bangun dan membuka mata serta memperhatikan potensi laut untuk dikembangkan. Program pemberdayaan dan peningkatan nasib nelayan merupakan agenda penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Sehingga nantinya masyarakat Madura khususnya masyarakat nelayan tidak hanya menjadi penonton tapi juga tuan rumah di negeri sendiri.
ADVERTISEMENT