Expo dan Demo Day Udinus Dimeriahkan 80 Booth di The Mall Semarang

Humas Udinus
Akun Resmi Humas Universitas Dian Nuswantoro
Konten dari Pengguna
1 Desember 2023 16:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Humas Udinus tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
400 mahasiswa mengikuti program WMK di Udinus
zoom-in-whitePerbesar
400 mahasiswa mengikuti program WMK di Udinus
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Program Wirausaha Merdeka (WMK) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) memasuki tahap post immersion, gelar ‘Expo dan Demo Day’. Melibatkan 400 mahasiswa yang terbagi menjadi 80 stand wirausaha. Acara akan diselenggarakan di mall The Park Kota Semarang selama dua hari mulai Sabtu, (2/11/2023) besok.
ADVERTISEMENT
Expo dan demo day merupakan salah satu serangkaian program WMK yang wajib diikuti oleh seluruh peserta. Sebelumnya seluruh peserta sudah berhasil merintis usaha mereka dari nol. Kali ini mereka berkesempatan untuk menguji langsung produknya ke pasar. Apakah layak jual dan diminati oleh masyarakat umum. Hal itu sesuai yang disampaikan oleh Koordinator Expo dan Demo Day, Ika Pantiawati, S.Si.T., M.Kes.
Pada hari pertama akan berfokus pada expo yang dimeriahkan oleh 80 stand wirausaha. Satu standnya akan diisi oleh 5 mahasiswa. Beberapa jenis wirausaha akan ditampilkan seperti food and beverage (F&B), produk digital, jasa, manufaktur, hingga fashion. Expo itu diikuti oleh seluruh peserta yang tersebar dari seluruh Indonesia.
“Mall memang sengaja kami pilih sebagai tempat pelaksanaan untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Post immersion ini merupakan simulasi bagi para peserta untuk mengenalkan produk mereka sekaligus menghadapi para konsumen secara langsung,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya di hari kedua diisi dengan demo day sebagai ajang kompetisi bagi para peserta WMK. Nantinya para juri akan berkeliling ke setiap booth untuk melakukan penilaian. Selain itu seluruh peserta juga akan melakukan presentasi dan tanya jawab dengan para juri. Booth dengan nilai terbaik akan berkesempatan untuk bertemu dengan investor di hari berikutnya.
“Kami akan mengkurasi 36 kelompok booth terbaik untuk ikut sesi investor engagement. Kelompok terpilih akan bertemu langsung dengan investor untuk melakukan presentasi dan negosiasi agar bisa berkolaborasi dan produknya bisa diinvestasikan,” tambah Ika.
Secara terpisah, Ketua Tim Pengelola Program WMK 2023 Udinus, Dr. Rindra Yusianto, M.T., berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Tema yang diusung oleh Udinus adalah Precision Technopreneurship. Ia berharap akan banyak pengembangan usaha dengan berbasis teknologi dan bisa didanai oleh para investor.
ADVERTISEMENT
“Expo dan demo day menjadi kesempatan emas bagi para peserta program WMK untuk mengembangkan produk-produk mereka. Sekaligus mengasah mental untuk menghadapi konsumen maupun investor yang merupakan satu faktor penting dalam berwirausaha,” tutupnya.
Sebagai informasi, saat ini Udinus menjadi salah satu Perguruan Tinggi Pelaksana (PTP) yang dipercaya menjalankan program Wirausaha Merdeka. Secara resmi program di WMK di Udinus mengusung tema ‘Precision Technopreneurship’. Kick off pun sudah dilaksanakan pada Agustus 2023 lalu di gedung E lantai 3 Udinus.
Program WMK tersebut merupakan salah satu langkah pemerintah dalam mengembangkan pembelajaran wirausaha yang mampu mengasah jiwa kewirausahaan. Selain itu juga untuk mendorong peningkatan pengalaman wirausaha dan peningkatan kemampuan daya kerja mahasiswa.
Expo dan Demo Day Program WMK Dimeriahkan 80 Booth di Mall Semarang, Catat Tanggalnya!
ADVERTISEMENT
Program Wirausaha Merdeka (WMK) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) memasuki tahap post immersion, gelar ‘Expo dan Demo Day’. Melibatkan 400 mahasiswa yang terbagi menjadi 80 stand wirausaha. Acara akan diselenggarakan di mall The Park Kota Semarang selama dua hari mulai Sabtu, (2/11/2023) besok.
Expo dan demo day merupakan salah satu serangkaian program WMK yang wajib diikuti oleh seluruh peserta. Sebelumnya seluruh peserta sudah berhasil merintis usaha mereka dari nol. Kali ini mereka berkesempatan untuk menguji langsung produknya ke pasar. Apakah layak jual dan diminati oleh masyarakat umum. Hal itu sesuai yang disampaikan oleh Koordinator Expo dan Demo Day, Ika Pantiawati, S.Si.T., M.Kes.
Pada hari pertama akan berfokus pada expo yang dimeriahkan oleh 80 stand wirausaha. Satu standnya akan diisi oleh 5 mahasiswa. Beberapa jenis wirausaha akan ditampilkan seperti food and beverage (F&B), produk digital, jasa, manufaktur, hingga fashion. Expo itu diikuti oleh seluruh peserta yang tersebar dari seluruh Indonesia.
ADVERTISEMENT
“Mall memang sengaja kami pilih sebagai tempat pelaksanaan untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Post immersion ini merupakan simulasi bagi para peserta untuk mengenalkan produk mereka sekaligus menghadapi para konsumen secara langsung,” ungkapnya.
Selanjutnya di hari kedua diisi dengan demo day sebagai ajang kompetisi bagi para peserta WMK. Nantinya para juri akan berkeliling ke setiap booth untuk melakukan penilaian. Selain itu seluruh peserta juga akan melakukan presentasi dan tanya jawab dengan para juri. Booth dengan nilai terbaik akan berkesempatan untuk bertemu dengan investor di hari berikutnya.
“Kami akan mengkurasi 36 kelompok booth terbaik untuk ikut sesi investor engagement. Kelompok terpilih akan bertemu langsung dengan investor untuk melakukan presentasi dan negosiasi agar bisa berkolaborasi dan produknya bisa diinvestasikan,” tambah Ika.
ADVERTISEMENT
Secara terpisah, Ketua Tim Pengelola Program WMK 2023 Udinus, Dr. Rindra Yusianto, M.T., berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Tema yang diusung oleh Udinus adalah Precision Technopreneurship. Ia berharap akan banyak pengembangan usaha dengan berbasis teknologi dan bisa didanai oleh para investor.
“Expo dan demo day menjadi kesempatan emas bagi para peserta program WMK untuk mengembangkan produk-produk mereka. Sekaligus mengasah mental untuk menghadapi konsumen maupun investor yang merupakan satu faktor penting dalam berwirausaha,” tutupnya.
Sebagai informasi, saat ini Udinus menjadi salah satu Perguruan Tinggi Pelaksana (PTP) yang dipercaya menjalankan program Wirausaha Merdeka. Secara resmi program di WMK di Udinus mengusung tema ‘Precision Technopreneurship’. Kick off pun sudah dilaksanakan pada Agustus 2023 lalu di gedung E lantai 3 Udinus.
ADVERTISEMENT
Program WMK tersebut merupakan salah satu langkah pemerintah dalam mengembangkan pembelajaran wirausaha yang mampu mengasah jiwa kewirausahaan. Selain itu juga untuk mendorong peningkatan pengalaman wirausaha dan peningkatan kemampuan daya kerja mahasiswa.