Konten Media Partner

DPRD Pamekasan Minta Bupati Terapkan Reward and Punishment Bagi OPD

8 Januari 2019 11:10 WIB
clock
Diperbarui 15 Maret 2019 3:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
PortalMadura.Com, Pamekasan- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur meminta bupati untuk bertindak tegas bagi setiap organisasi perangkat daerah (OPD) yang tidak mampu merealisasikan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) secara maksimal.
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi III DPRD Pamekasan, Moh. Ali menyampaikan, molornya proyek fisik yang terjadi setiap tahun tidak boleh lagi terjadi pada tahun 2019, tidak ada lagi alasan bagi OPD. Apalagi, APBD tahun 2019 sudah lama disahkan atau didok.
"Tentunya kami berharap agar OPD segera mempercepat realisasinya. Apalagi APBD tahun 2019 sudah didok akhir tahun kemarin. Saya selaku wakil rakyat tidak mau dengar lagi molornya proyek, " tegasnya, Senin (7/1/2019).
Ketua Fraksi Demokrat itu menambahkan, bupati sebagai pemangku kebijakan harus tegas terhadap kepala OPD dengan menerapkan reward and punishment.
Misalnya, memberikan sanksi berupa pemecatan bagi kepala OPD yang programnya molor, begitu pula sebaliknya memberikan penghargaan kepada Kepala OPD yang melaksanakan programnya dengan baik.
ADVERTISEMENT
"Dengan demikian, maka OPD akan berlomba-lomba memperbaiki kinernya. OPD yang tidak bisa melaksanakan programnya dengan baik, berarti dia tidak mampu menerjemahkan visi dan misi bupati, " tegasnya. (Marzukiy/Putri)