Konten Media Partner

Peduli Kasus Pembunuhan Kiai Idris dan guru Budi, AUMA Demo DPRD Sampang

26 Februari 2018 8:32 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
PortalMadura.Com, Sampang – Puluhan massa yang mengatasnamakan Aliansi Ulama Madura (AUMA) menggelar aksi Unjuk Rasa (Unras) di kantor DPRD Sampang, Madura, Jawa Timur, pada Selasa (13/2/2018).
ADVERTISEMENT
Mereka mendesak dan menuntut keadilan atas kasus dugaan pembunuhan Kiai Idris warga Kecamatan Banyuates dan penganiayaan guru Ahmad Budi Cahyanto yang meninggal dunia pasca adanya dugaan penganiayaan oleh siswa SAMN 1 Torjun Sampang.
Tuntutan tersebut juga diwarnai dengan pembacaan tahlil dan doa bersama di depan kantor DPRD Sampang.
“Aksi ini, kami lakukan sebagai bentuk rasa kekecewaan kepada wakil rakyat. Sebelumnya, para ulama ingin beraudiensi tidak digubris dan hanya janji-janji belaka,” teriak salah seorang ustadz Mustofa Hasyim.
Ia menjelaskan, unjuk rasa sengaja dilakukan supaya aspirasi para ulama didengarkan dan terbuka khususnya kepada wakil rakyat.
“Kepada siapa lagi kita akan menyuarakan aspirasi. Tentunya, kepada wakil rakyat. Dengan demikian, ulama peduli atas duagan pembunuhan kiai Idris dan guru Budi supaya tidak terulang lagi,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
Hal senada disampaikan salah satu orator aksi, Ra Tako, warga Desa Meteng, Kecamatan Omben. Ia bersama masyarakat sangat prihatin dan meminta wakil rakyat agar keluhan dan aspirasinya ditanggapi.
“Keadilan harus ditegakkan se adil-adilnya terhadap pelaku pembunuhan ulama, guru ngaji dan guru Budi,” desaknya.(Rafi/Nanik)
The post Peduli Kasus Pembunuhan Kiai Idris dan guru Budi, AUMA Demo DPRD Sampang appeared first on PortalMadura.com.