Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Posisi Indonesia dalam Perang Dagang AS vs China: Menguntungkan atau Merugikan?
24 November 2021 18:59 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Regita Safitri Wulandari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Awal 2018 hingga hari ini, Amerika Serikat dan China, sebagai dua negara dengan perekonomian terbesar di dunia, terlibat perang dagang (Jafar, M. 2020). Semakin hari persaingan kedua negara ini semakin sengit. Namun penyebab dari adanya perang dagang ini bukan Donald Trump, hal ini merupakan gejala perkembangan dan sebuah permasalahan dari struktur perekonomian serta adanya persaingan dalam dunia politik negara (Sembiring, M. J. 2019).
ADVERTISEMENT
Indonesia harus mencari celah bagaimana caranya agar dapat mengambil sebuah keuntungan dari perang dagang AS-China. Jika dilihat dari posisi geografisnya, Indonesia memiliki peluang besar untuk mengambil keuntungan di tengah memanasnya hubungan AS-China. Hal tersebut didukung berdasarkan hasil studi UNCTAD yang mengatakan bahwa perang dagang ini menjadikan kawasan ASEAN menjadi pihak yang diuntungkan, tak terkecuali negara tercinta kita Indonesia (Jafar, M. 2020).
Dikarenakan perang dagang AS-China semakin sengit, kedua negara ini mulai menekan ekspor, baik dari AS ke China, ataupun China ke AS. Jika Amerika Serikat menghambat perdagangan produk ekspor dari negara China, maka hal tersebut memberikan sebuah peluang bagi produk ekspor Indonesia untuk di ekspor ke pasar AS. Untuk produk yang bisa di ekspor Indonesia ke AS yaitu produk-produk tekstil dan alas kaki (Sembiring, M. J. 2019).
ADVERTISEMENT
Sementara apabila China juga melakukan hal yang sama, yakni menghambat perdagangan ekspor produk dari AS, hal ini juga tentunya akan membuka peluang bagi produk Indonesia untuk di ekspor ke pasar China. Produk ekspor yang bisa di ekspor Indonesia untuk memenuhi pasar China salah satunya adalah produk CPO (Crude Palm Oil atau yang lebih dikenal minyak kelapa sawit) (Sembiring, M. J. 2019).
Dari contoh di atas, Indonesia sebenarnya memiliki peluang ekspor di tengah perang dagang AS vs China, oleh karena itu Indonesia harus memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Mengingat Indonesia merupakan negara yang memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah. Hal ini dikarenakan letak geografis Indonesia yang dilalui garis Khatulistiwa yang menyebabkan Indonesia memiliki iklim tropis sehingga memiliki tanah yang subur.
ADVERTISEMENT
Jika sumber daya alam yang ada dapat dimanfaatkan secara maksimal, maka Indonesia dapat melakukan ekspor produk-produk, baik ke Amerika Serikat maupun China. Dengan demikian adanya perang dagang antara China dan AS bisa memberikan dampak positif bagi Indonesia.
Selain harus memanfaatkan peluang yang ada, Indonesia juga harus memberi sikap untuk tidak berpihak ke salah satu negara yang sedang terlibat perang dagang ini. Karena politik luar negeri Indonesia yang mengusung prinsip Bebas Aktif yang artinya Indonesia tidak berpihak ke kubu mana pun dan Indonesia selalu aktif dalam menanggapi dan menangani isu-isu yang ada di dunia internasional.
Dengan adanya perang dagang China vs AS ini semestinya dimanfaatkan Indonesia sebaik-baiknya untuk semakin meningkatkan komoditas ekspor. Hal tersebut dikarenakan dengan adanya perang dagang AS-China menyebabkan adanya secercah harapan Indonesia untuk meningkatkan komoditas ekspor. Sehingga, dengan meningkatnya komoditas ekspor, akan meningkatkan perekonomian Indonesia. Dengan meningkatnya perekonomian, maka akan menjadikan Indonesia semakin makmur ke depannya.
ADVERTISEMENT
Harapannya, Indonesia tidak berpihak ke salah satu negara dan dapat memanfaatkan peluang ini dengan meningkatkan pengelolaan sumber daya alam yang dimiliki. Agar dapat meningkatkan kualitas produk yang akan di ekspor. Jika kualitas produk yang dihasilkan baik, maka tidak hanya Amerika Serikat dan China yang memilih produk dari Indonesia untuk digunakan, tetapi negara lain juga akan tertarik untuk menggunakan produk-produk dari Indonesia. Hal ini tentunya semakin meningkatkan perekonomian Indonesia.
Daftar Pustaka
Jafar, M. (2020, Juni). Peluang Indonesia Merebut Keuntungan dari Perang Dagang AS-China. Dikutip dari https://money.kompas.com/read/2020/06/30/134234426/peluang-indonesia-merebut-keuntungan-dari-perang-dagang-as-china?page=all#page2.
Sembiring, M. J. (2019, November). Perang Dagang Amerika – China dan Posisi Indonesia. Dikutip dari https://news.detik.com/opini/d-4804274/perang-dagang-amerika---china-dan-posisi-indonesia.