Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
10 Fakta Infeksi Jamur pada Vagina yang Perlu Kamu Ketahui (Part 1)
5 Maret 2017 20:08 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
Tulisan dari Relationship Goals tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bisa saja kamu tidak menyadari keberadaan nya, ladies.
Jamur, Infeksi, dan alat kelamin. Mendengarnya saja mungkin kamu sudah takut kan membayangkan nya? Apalagi dengan menyebutkan "infeksi jamur" kamu bisa langsung memikirkan rasa gatal, panas, dan gerakan-gerakan tidak nyaman di kursi. Kata tersebut bisa saja membuat mu sekarang yang sedang membaca ini langsung bereaksi dengan menyilangkan kaki seakan mencegah benda asing tak terlihat masuk ke dallam area sensitif mu, benar kan ladies?
ADVERTISEMENT
Sekarang kalian boleh duduk tenang, lemaskan jangan dilawan. Ladies sudah bisa baca artikel ini dengan tentram. Walaupun infeksi jamur pada alat kelamin sangatlah mengganggu aktifitas, tetapi Lisa Mastersosn, M.D, berkata bahwa infeksi jamur bukan akhir dari dunia ladies. Seorang praktisi ob-gyn dan co-host dari The Doctors tersebut mengatakan,"Wanita kebanyakan akan cemas mendengar hal itu, seperti menebak-nebak mengapa mereka bisa terjangkti infeksi jamur, apa efek jangka panjang nya terhadap kesehatan mereka, dan bagaimana mereka harus merawartnya."
Kemudian dengan pernyataan menenangkan nya, "Tetapi infeksi jamur sangatlah mudah untuk diobati dan tidak akan menghantui hidup kalian selamanya."
1. Infeksi jamur merupakan hal yang biasa... dan kebanyakan wanita tidak tahu bagaimana menyembuhkan nya
ADVERTISEMENT
Menurut survey, 3 dari 4 wanita didiagnosa pasti akan terinfeksi jamur pada masa nya. Tetapi 53% wanita tidak tahu sama sekali bagaimana harus berurusan dengan jamur nakal itu, dan 2/3 nya tidak tahu bagaimana menyembuhkan nya. Karena itu, Monistat, yang membuat krim obat infeksi jamur, menginisiasi kampanye awareness terhadap infeksi jamur pada vagina. Karena kalian tidak punya alasan untuk tidak tahu mengenai apa yang nantinya mungkin akan terjadi dengan vagina mu.
http://itstimefortmi.com/
2. Infeksi Jamur bukan penyakit kelamin
Menurut survey juga 81% pasien yang datang untuk mengobati infeksi jamur berasumsi bahwa infeksi ini disebabkan oleh penularan melalui partner mereka saat berhubungan seks. NOPE. Sama sekali tidak. Faktanya, infeksi jamur adalah ketidakseimbangan pH di dalam vagina yang berujung pada muncul nya jamur, dan biasanya disebabkan oleh hormon yang meningkat, seperti yang dijelaskan oleh Masterson, "It can be caused by a myriad of things - hormonal contraceptives like the Pill, stress, a weakened immune system because you're tired or not sleeping well, and envronemntal conditions, like staying in your sweaty clothes or wet bathing suit."
ADVERTISEMENT
3. Infeksi Jamur bukan Infeksi Bakteri
Ddibandingkan mengira infeksi jamur dengan penyakit kelamin, wanta lebih banyak salah mendiagnosa dari yang tadinya infeksi jamur menjadi infeksi bakteri, maka dari itu pengobatan infeksi jamur pun menjadi tidak efektif dikarenakan kesalahan diagnosa yang semuanya berawal dari asumsi. "They both fall under the heading of vaginitis, or inflammation of the vagina, and bacterial vaginosis can sometimes be confused with yeast infections because the sympotms are similar, But bacteria shifts the vaginal pH in a different direction, and requires an antibiotic to clear it up, while a yeast infection needs an anti-fungal cream." Ujar Masterson.
4. Kamu dapat memeriksa nya di rumah
Tidak perlu terburu-buru menemui ahli ob-gyn, jika kamu menemukan gejala-gejala di bawah ini, kamu bisa langsung ke apotek untuk beli obat krim anti jamur,
ADVERTISEMENT
- mengeluarkan bau tidak sedap atau amis
- mengeluarkan cairan yang abnormal
- gatal luar biasa yang berujung perasaan terbakar di daerah miss V kalian.
5. Infeksi jamur bukan penyakit kronis
Pengobatan ini bisa dilakukan selama seminggu penuh dan kamu hanya perlu sabar agar semua kembali semula. Bahkan dengan penggunaan krim atau obat yang sesuai, sehari pun jamur akan hilang dari peredaran. Bye Jamur!
sumber: http://www.cosmopolitan.com/health-fitness/a9079398/yeast-infections/