5 Hal yang Harus Dilakukan saat Mantan Memblokirmu Usai Putus Cinta

Relationship Goals
Dalam hubungan itu butuh tips dan zodiak
Konten dari Pengguna
2 Juli 2020 17:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Relationship Goals tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ilustrasi mantan memblokir. Foto: Unsplash
Patah hati karena putus cinta adalah konsekuensi yang harus kamu hadapi dalam menjalin sebuah hubungan. Berakhirnya hubungan dapat terjadi karena beberapa faktor, seperti salah satu pasangan selingkuh, tidak lagi memiliki visi dan misi yang sama, tidak disetujui orang tua, atau bahkan berbeda keyakinan.
ADVERTISEMENT
Namun, apakah kamu pernah mengalami putus cinta dan sebenarnya ingin tetap berteman dengan sang mantan? Jika iya, kamu pasti akan merasa kaget ketika pada akhirnya dia memblokir media sosial kamu. Sulit rasanya mengetahui bahwa mantan tiba-tiba memblokirmu tanpa alasan, namun itu hal yang sangat sering terjadi ketika sebuah hubungan berakhir. Jangan bersedih! Melansir dari Bolde ada beberapa hal yang harus kamu lakukan ketika itu terjadi dalam hidupmu.
1. Berlapang dada dan positif thinking
Ilustrasi mantan memblokir. Foto: Unsplash
Diblokir bukan berarti mantanmu berhenti peduli denganmu. Dia mungkin membutuhkan waktu untuk menghapus kamu dari pikirannya atau merasa bahwa dia akan lama untuk move on jika dia melihat posting-an kamu di media sosial. Ini mungkin cuman sementara dan enggak bakalan lama, tapi kamu harus berlapang dada untuk menerima kenyataan pahit ini.
ADVERTISEMENT
2. Jangan balas dendam
Hanya karena dia memblokirmu, bukan berarti kamu melakukan hal yang sama padanya. Anggap saja apa yang mantanmu update adalah seorang teman biasa yang kamu kenal di sekolah. Mungkin akan berat bagi beberapa orang dan itu enggak apa-apa. Kalau kamu bukan tipe yang selalu menganggap bahwa setiap postingan adalah tentangmu dan hubungamu, maka kamu tidak akan keberatan melihat apa yang mantan kamu post di media sosial.
3. Ingat kembali kesahalanmu
Ilustrasi mantan memblokir. Foto: Unsplash
Menghapus pertemanan dengan seseorang di media sosial adalah hal yang serius. Kamu mungkin akan melalui rasa sakit untuk berteman dengan dia lagi dan untuk dapat melihat apa yang dia posting. Fitur seperti mematikan dan menunda tampaknya tidak terlalu efektif. Jika benar dia menghapus pertemanan denganmu, kamu bisa pikirkan kembali apakah kamu secara tidak sadar pernah benar-benar melukainya. Mungkin kamu sangat asyik dengan apa yang kamu lakukan tanpa menyadari sikapmu telah melukai orang lain. Jika akhirnya kamu menyadari memiliki kesalahan, sangatlah bijaksana untuk menyampaikan permintaan maaf kepadanya. Namun, jangan terlalu berharap itu akan membuatnya kembali.
ADVERTISEMENT
4. Pikirkan kembali apa yang telah kamu bagikan di media sosial
Apakah kamu drama queen di media sosial? Jika ya, itu mungkin menjadi alasan mantanmu untuk memblokir kamu. Dia tidak ingin mendengar apapun yang kamu katakana di media sosial tentang putusnya hubungan kalian berdua. Tidak semua hal akan menjadi baik jika dijelaskan di media sosial. Mungkin, cara terbaik untuk meluapkan kekesalan kamu kepada mantan adalah dengan menelpon ibu atau sahabat terdekatmu.
5. Menonaktifkan media sosial sementara waktu
Ilustrasi mantan memblokir. Foto: Unsplash
Salah satu hal menguntungkan menonaktifkan media sosial adalah kamu dapat kembali mengaktifkan akun milikmu lagi ketika dirimu sudah jauh lebih baik. Terkadang, otak dan pikiran kamu akan jauh lebih nyaman ketika kamu sejenak rehat dari Facebook, Instagram, TikTok, atau jenis media sosial lainnya. Cara ini juga akan mengurangi gangguan yang kamu alami saat proses move on. Jika ada temanmu yang cerita padamu tentang apa yang dikatakan oleh mantanmu di media sosial, cobalah untuk mengabaikannya. Gunakan waktumu untuk benar-benar istirahat dan tidak mempedulikannya.
ADVERTISEMENT