7 Tips Merencanakan Destination Wedding

Destination wedding lambat laun menjadi tren di industri pernikahan. Semakin banyak pasangan yang memilih untuk menyelenggarakan pernikahan dengan konsep demikian. Namun, destination wedding membutuhkan perencanaan dan usaha ekstra.

Photo by Asad Photo Maldives from Pexels

Destination wedding adalah acara pernikahan yang jauh dari rumah dan tempat asal, mengundang anggota keluarga dan teman terdekat ke lokasi ideal dan menjadikan acara tersebut menjadi semi liburan.

Meskipun memiliki lokasi yang bagus dan menjadi pengalaman seumur hidup yang tak akan terlupakan, destination wedding biasanya lebih mahal dari pernikahan biasa karena pasangan pengantin akan menanggung biaya akomodasi, biaya perjalanan, dan tempat menginap. Meski tak jarang, biaya yang dibayarkan hanyalah akomodasi dan tempat menginap, sementara biaya perjalanan harus ditanggung oleh tamu.

Dikutip dari Pinkvilla, inilah 7 tips merencanakan destination wedding:

1. Jelajahi lokasi

Kamu perlu melihat lokasi secara langsung untuk menentukan tempat pernikahanmu nanti, baik itu pantai, kota bersejarah, pegunungan, atau resor mewah sekalipun.

Photo by Asad Photo Maldives from Pexels

Meninjau lokasi secara langsung dapat membantu kamu untuk merencanakan acara pernikahan impianmu. Jika ada hambatan, kamu bisa segera mencari tempat lain atau melakukan penyesuaian.

2. Sewa jasa perencana pernikahan

Setelah menjelajahi lokasi, barulah kamu menyewa perencana pernikahan atau wedding organizer untuk mengurusi pernikahanmu. Kamu mungkin bisa mnegurusi segala hal, tapi percayalah, hal ini berbeda dengan merencanakan destination wedding.

3. Rencanakan pembayaran

Negosiasikan mengenai perencanaan pembayaran. Upayakan pembayaran dengan deposit yang minimal dan proses pembayaran yang mudah agar tidak menyulitkan perencanaan.

Ingat, selalu ada keuntungan ketika memesan tiket pesawat atau booking kamar hotel untuk rombongan. Kamu perlu memanfaatkan peluang itu untuk mendapatkan harga terbaik.

Foto: Pixabay (Pexels)

4. Rencanakan sejak awal

Kamu perlu punya perencanaan lebih awal sebelum memutuskan akan melangsungkan destination wedding. Hal ini dilakukan untuk memberikan estimasi biaya dan melakukan pengurangan anggaran di beberapa pos pengeluaran yang kurang penting. Dengan begitu, kamu bisa menyimpan uang dan mengamankan hal-hal penting seperti tempat resepsi dan dekorasi yang memakan banyak biaya.

5. Undang tamu jauh-jauh hari

Destination wedding yang berada di luar kota, bahkan luar negeri, perlu direncanakan dengan baik bagi para tamu yang akan hadir. Untuk itu, kamu perlu mengundang mereka sejak jauh hari agar mereka bisa meluangkan waktu untuk menghadiri pernikahanmu. Kamu bisa membuat kalender digital sebagai pengingat tanggal pernikahanmu.

Photo by Kampus Production from Pexels

6. Mengatur kegiatan sebelum atau sesudah acara

Sudah jauh-jauh menghadiri pernikahanmu tapi tamu-tamu terlantar? Lebih baik kamu sediakan acara atau kegiatan yang bisa diikuti oleh tamu undangan. Mungkin bisa memanfaatkan fasilitas di resor mewah atau buatkan kunjungan ke landmark di kota bersejarah.

7. Pastikan persyaratan pernikahan legal di kota tujuan

Jika melaksanakan pernikahan di negara yang berbeda, kamu perlu memastikan dokumen dan syarat-syarat untuk melangsungkan acara pernikahan telah kamu lengkapi. Banyak pasangan memilih untuk mengadakan pernikahan secaa resmi yang diketahui negara di tempat asal, baru mengadakan resepsi di negara tujuan.