Konten dari Pengguna

Bulan Guru Nasional sebagai Upaya Apresiasi Peran Guru

Renci
Guru di SD Aisyiyah Metro, Mahasiswa Pascasarjana IAIN Metro dan Instruktur Madya DPD IMM Lampung
6 November 2024 12:51 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Renci tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: Dokumentasi Pribadi. Potret launching buku guru dalam ajang Festival Gelar Karya Provinsi Lampung, #GuruHebat, IndonesiaKuat.
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: Dokumentasi Pribadi. Potret launching buku guru dalam ajang Festival Gelar Karya Provinsi Lampung, #GuruHebat, IndonesiaKuat.
ADVERTISEMENT
Salah satu amanah yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam upaya menjalankan amanah tersebut, guru memiliki peranan yang sangat penting.
ADVERTISEMENT
Arikunto (2010) dalam Manajemen Pendidikan menegaskan bahwa guru termasuk yang bertanggungjawab untuk memberikan dukungan terhadap dunia pendidikan. Hal tersebut karena guru yang secara langsung bersinggungan dengan proses pembelajaran peserta didik.
Tidak berlebihan menurut penulis jika disampaikan bahwa guru adalah pahlawan. Meski demikian, profesi guru seringkali dipandang sebelah mata oleh beberapa pihak. Padahal, guru patut untuk mendapatkan apresiasi.
Apresiasi yang diberikan kepada guru bukan berarti mengistimewakan guru dibanding dengan profesi lainnya, melainkan tupoksi seorang guru yang memang berperan untuk membimbing, mengarahkan dan mencetak generasi masa depan menjadikanan profesi tersebut patut mendapatkan tempat yang baik dimuka publik.
Terdapat setidaknya tiga alasan kenapa perlu mengapresiasi kinerja guru. Pertama, guru membantu terbentuknya karakter dan kepribadian peserta didik. Tidak hanya memiliki peran untuk melakukan pembelajaran di kelas, tetapi guru juga dituntut untuk memberikan pengarahan dan bimbingan kepada peserta didik.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut kemudian menjadikan sosok guru sebagai teladan. Ditegaskan oleh Mujtahid (2009), guru menyiratkan pengaruh yang luar biasa terhadap siswa yang diajarnya, sehingga menurut Mujtahin, baik tidaknya murid ditentukan oleh guru.
Dari sini dapat disimpulkan bahwa tanggung jawab guru tidak sekedar aktivitas masuk kelas, menyampaikan materi dan kembali ke kantor. Melainkan guru memiliki tanggung jawab moral dalam membentuk generasi yang berintegritas dan berkarakter.
Sumber: Dokumentasi Pribadi. Potret penampilan guru-guru hebat dalam Festival Gelar Karya Provinsi Lampung.
Kedua, guru termasuk yang kali pertama mengimplementasikan kurikulum dalam pembelajaran di kelas. Oleh karenanya, seorang guru memiliki peran yang juga amat penting dalam mengembangkan sistem pendidikan melalui inovasi metode yang dilakukannya. Ketiga, guru juga dihadapkan dengan perubahan-perubahan kebijakan dunia pendidikan. Hal ini mendorong seorang guru untuk menjadi garda terdepan dalam menghadapi tantangan yang ditemuinya.
ADVERTISEMENT
Tanggung jawab yang besar diemban oleh guru perlu diimbangi dengan apresiasi atas kerja keras yang dilakukan, oleh karena itu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) meluncurkan bulan November sebagai Bulan Guru Nasional. Kebijakan tersebut dilakukan sebagai wujud apresiasi terhadap guru yang telah memberikan kontribusi dalam mendidik generasi penerus bangsa.
Kebijakan ini disampaikan oleh Abdul Mu’ti saat berkunjung di SD Negeri 59 Kota Palembang, Sumatera Selatan pada Jum’at, 01 November 2024. Mu’ti berharap berkaitan dengan Bulan Guru Nasional ini, para guru dapat menjadi guru yang profesional dan sejahtera.
Ditetapkannya bulan November sebagai Bulan Guru Nasional disambut baik oleh banyak pihak, salah satunya dari Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian. Menurutnya, inisiatif yang dilakukan oleh Abdul Mu’ti selaku Mendikdasmen akan memberikan banyak perhatian yang diberikan kepada guru ditengah banyaknya tantangan yang dihadapi oleh guru.
ADVERTISEMENT
Disebutkan oleh Abdul Mu’ti, peran guru tidak akan pernah tergantikan meski teknologi semakin maju, untuk itu, dengan diluncurkannya Bulan Guru Nasional ini dimaksudkan juga untuk mengajak masyarakat agar lebih menghargai dan memperkuat peran guru dalam pendidikan. Abdul Mu’ti juga menyampaikan bahwa Kemdikdasmen telah menyusun berbagai kegiatan untuk merayakan dedikasi yang diberikan guru terhadap bangsa. Diperkuat oleh Nunuk Suryani selaku Dirjek GTK bahwa sepanjang bulan November 2024 berbagai kegiatan akan diselenggarakan untuk memeriahkan Bulan Guru Nasional.
Nunuk menyebutkan akan ada Webinar Guru Hebat yang diselenggarakan oleh Balai Besar Guru Penggerak atau Balai Guru Penggerak di seluruh Indonesia, Webinar Sapa GTK, kegiatan Simposium Jambore GTK Hebat, kampanye Hari Guru di Sekolahku, serta beragam apresiasi praktik baik #GuruHebat di media sosial. Tidak tertinggal juga, akan ada Upacara Bendera Peringatan Hari Guru Nasional.
ADVERTISEMENT
Abdul Mu’ti menegaskan bahwa sudah sepatutnya masyarakat dan pemangku kepentingan untuk ikut serta merayakan peran guru melalui berbagai kegiatan yang mungkin terlihat sederhana tetapi justru lebih bermakna. Keputusan diluncurkannya bulan November sebagai Bulan Guru Nasional juga tentu bukan tanpa alasan. Berlandaskan pada Keputusan Presiden Nomor 78 tahun 1994 yang menetapkan setiap tanggal 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional (HKN), menjadi momentum yang bagus agar sepanjang bulan tersebut kemudian dijadikan sebagai Bulan Guru Nasional.
Dengan menjadikan keseluruhan bulan sebagai perayaan bagi guru, pemerintah ingin memperluas penghargaan terhadap guru dan merayakan dedikasi juga kontribusi yang diberikan guru. Momentum ini tentu perlu diapresiasi dan menjadi titik balik bagi seluruh lapisan masyarakat menyadari peran dan keberadaan guru.
Sumber: Dokumentasi pribadi. Potret salah seorang guru menampilkan bakatnya dalam ajang Festival Gelar Karya Provinsi Lampung.
Bahwa perlu dipahami, kesejahteraan guru menjadi faktor kunci dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Guru yang sejahtera cenderung memiliki motivasi dan produktivitas yang lebih tinggi, sehingga hal ini bisa memungkinkan untuk terbentuknya generasi yang berkualitas. Sarana yang sudah dihadirkan oleh pemerintah ini tentu perlu dimaksimalkan dengan baik.
ADVERTISEMENT
Acara puncak Bulan Guru Nasional dikabarkan akan ada pada tanggal 29 November 2024 dan akan diwarnai dengan berbagai kegiatan seperti Apresiasi GTK Hebat, Pameran, dan Puncak Peringatan HGN 2024. Pada momentum tersebut akan menjadi serangkaian acara yang memberikan apresiasi dan penghargaan pada guru dan tenaga kependidikan yang telah semaksimal mungkin semangat belajar, berbagi, dan berkolaborasi demi terwujudnya pembelajaran yang nyaman, aman, dan menyenangkan bagi murid.