Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Keberlanjutan Kurikulum Merdeka dan Manfaatnya bagi Pendidik
28 Juni 2024 14:44 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Renci tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pendidikan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dalam aspek kehidupan. Pentingnya pendidikan menjadikan layanan pendidikan berhak didapatkan oleh seluruh masyarakat. Menurut Fikriyah (2022), pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Hal ini juga selaras dengan apa yang disampaikan oleh Rahman (2021), bangsa yang maju dimulai dari pendidikan yang maju. Potensi setiap manusia dapat berkembang melalui kegiatan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau pihak swasta.
ADVERTISEMENT
Dalam pelaksanaannya di lapangan, Guru menjadi ujung tombak penentu keberhasilan tujuan Pendidikan. Untuk itu, pada pelaksanaan pendidikan, guru merupakan aspek yang juga perlu diperhatikan kualitasnya.
Secara formal, Pendidikan tidak terlepas dari kurikulum yang dirancang. Kurikulum merupakan salah satu instrumen yang sangat berperan penting dalam mencapai tujuan Pendidikan. Hal ini mengharuskan guru juga perlu memahami kurikulum untuk memudahkan proses implementasinya.
Belakangan ini, kehadiran Kurikulum Merdeka mendorong guru untuk memahami konsep dan implementasinya. Sebagai kurikulum prototipe yang diluncurkan pada 2022, tentu dalam penerapan di sekolah membutuhkan adaptasi pendidik untuk menjadi acuan pada proses pembelajaran.
Kualitas dan pemahaman pendidik menjadi suatu hal yang penting untuk keberhasilan implementasi kurikulum. Jeniffer King Race dalam bukunya menyebutkan bahwa terdapat tiga hal yang berpengaruh pada kualitas guru.
ADVERTISEMENT
Pertama, dalam proses transfer pengetahuan dan keterampilan kepada peserta didik, tentu pengalaman pendidik menjadi sesuatu yang penting untuk mempengaruhi ketercapaian proses transfer tersebut. Kedua, selain adaptasi terhadap kurikulum dan perkembangan zaman, pendidik juga harus memikirkan adaptasi peningkatan kualitas.
Ketiga, profesionalitas pendidik mempengaruhi prestasi dan keberhasilan proses pembelajaran. Meski ini bukan menjadi tolak ukur, melainkan ini juga menjadi hal yang berpengaruh.
Fenomena Pergantian Kurikulum
Selain mengajar, guru juga merangkap peran yang beragam. Pun di tengah kompleksitas peran yang diemban oleh guru, guru sebagai pendidik juga tetap harus beradaptasi dengan berbagai kondisi.
Adanya perubahan kurikulum tentu berlandaskan dengan beragam pertimbangan. Dampak yang ditimbulkan tentu juga beragam, tetapi yang paling terpengaruh dari adanya pergantian kurikulum adalah guru.
ADVERTISEMENT
Perubahan merupakan sesuatu yang alamiah, artinya segala sesuatu dalam kehidupan ini sudah pasti akan terus mengalami perubahan, karena perubahan sendiri merupakan ketetapan Tuhan yang tidak mungkin untuk dihindari.
Untuk menyambut perubahan kurikulum, hal yang perlu dilakukan oleh guru adalah terus menerima pelatihan, dukungan, dan sumber daya yang mereka butuhkan untuk mengimplementasikan kurikulum dengan efektif. Peningkatan status dan penghargaan terhadap guru juga akan meningkatkan kualitas pendidikan.
Oleh karenanya, fenomena pergantian kurikulum juga harus dibarengi dengan pemerataan kurikulum tersebut bisa diterima, dipahami dan diterapkan di seluruh penjuru daerah. Hal yang menjadi problematika dalam pergantian kurikulum adalah tidak merata adaptasi yang dilakukan oleh guru, tetapi wacana pergantian kurikulum sudah digulirkan.
Melihat pertimbangan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan Kurikulum Merdeka tetap harus dilanjutkan. Hal ini untuk memberi kesempatan guru beradaptasi dan merata proses implementasinya.
ADVERTISEMENT
Keunggulan Kurikulum Merdeka
Secara manfaat, Kurikulum Merdeka juga memberikan beragam manfaat bagi guru. Fokus Kurikulum Merdeka pada materi dasar menjadikan guru mudah untuk memetakan materi dan menjadikannya bahan ajar. Bertujuan untuk menghadirkan pembelajaran yang mendalam, keuntungannya lebih relevan dan interaktif. Sebab pendekatan yang digunakan adalah pengalaman dan kedalaman peserta didik terhadap materi.
Kurikulum Merdeka juga memungkinkan fleksibilitas sehingga mampu merangsang minat dan bakat peserta didik. Pun ini juga memberikan otonomi dan kemerdekaan bagi guru untuk memberikan pembelajaran sesuai dengan keterampilan yang dimiliki oleh peserta didik.
Keuntungan yang didapatkan oleh guru tentu lebih kreatifnya proses pembelajaran yang akan dilakukan oleh guru. Terlebih Kurikulum Merdeka juga menyediakan fasilitas Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang tentu mendorong guru untuk memperkaya metode, pendekatan dan referensi proses pembelajaran di kelas maupun diluar kelas.
ADVERTISEMENT
Selain memberikan manfaat bagi guru, keberlanjutan Kurikulum Merdeka tentu menyediakan waktu untuk guru agar beradaptasi pada proses pembelajaran dan mendalami juga memahami implementasi Kurikulum Merdeka. Jika Kurikulum Merdeka akan diganti lagi, maka ini akan menjadikan guru harus disibukkan kembali untuk beradaptasi dari awal dalam memahami kurikulum baru.
Pertimbangan Keberlanjutan Kurikulum Merdeka
Sejalan dengan tujuan pendidikan nasional, Kurikulum Merdeka juga menekankan pentingnya pendidikan karakter. Keberlanjutan Kurikulum Merdeka mendorong pendidikan untuk melahirkan peserta didik yang memiliki karakter, terutama karakter Pancasila.
Selain penting dilanjutkan dikarenakan pertimbangan untuk proses adaptasi guru, keberlanjutan Kurikulum Merdeka juga menjadi kunci untuk membangun pendidikan yang lebih adaptif, dikarenakan dalam Kurikulum Merdeka aspek yang ditekankan juga adalah keselarasannya dengan perkembangan teknologi.
ADVERTISEMENT
Anggapan ‘Ganti Menteri ganti kurikulum’ haruslah menjadi sebuah perspektif yang tidak benar. Pergantian kurikulum adalah suatu keniscayaan, tetapi proses pergantiannyapun tetap harus dilandaskan pada pertimbangan yang urgen, bukan terletak pada ambisi pemangku kebijakan.
Meski tetap harus dievaluasi, Kurikulum Merdeka perlu dilanjutkan dengan beberapa perbaikan. Masifnya wadah untuk meningkatkan kualitas guru sebagai ujung tombak keberhasilan implementasi kurikulum, adanya dukungan yang konsisten dari pemerintah dan pemangku kebijakan lainnya, dan peninjauan rutin imlementasi kurikulum harus dijalankan.
Dengan begitu, keberlanjutan Kurikulum Merdeka perlu dibarengi dengan evaluasi dan kerja sama semua pihak. Pun keberlanjutan Kurikulum Merdeka tentu akan memunculkan manfaat bagi guru, salah satunya adalah guru memiliki rentang waktu yang panjang dan kesempatan untuk lebih dalam beradaptasi dengan Kurikulum Merdeka. Manfaat lain adalah dengan keberlanjutan Kurikulum Merdeka, maka implementasinya akan lebih merata ke daerah-daerah yang belum maksimal melaksanakan kebijakan Kurikulum Merdeka.
ADVERTISEMENT