Homeopati: Pengobatan Alternatif yang Nggak Ngaruh-Ngaruh Amat!

RESTY ANDIRA NUR MEISYAFIRA
Mahasiswa Psikologi Universitas Brawijaya, Malang
Konten dari Pengguna
13 November 2022 22:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari RESTY ANDIRA NUR MEISYAFIRA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Homeopati Pseudosains. canva.com
zoom-in-whitePerbesar
Homeopati Pseudosains. canva.com
ADVERTISEMENT
APA ITU HOMEOPATI ?
Sebuah terapi pengobatan yang banyak dipraktikkan di seluruh dunia, tetapi kurang dikenal di Indonesia, yaitu homeopati. Homeopati pertama kali ditemukan di Eropa oleh Samuel Hahnemann pada abad ke-18. Homeopati merupakan pengobatan alternatif dengan memberikan pengenceran zat yang dapat memicu reaksi serupa pada orang sehat, misalnya, bawang membuat mata orang sehat menjadi berair. Karena alergi dan flu menyebabkan mata berair pula, bawang pun digunakan sebagai pengobatan alergi dan flu. Menurut Hahnmemann, zat yang terkandung bisa berasal dari herbal, hewan, dan mineral yang akan mengeluarkan kekuatan penyembuh pada obat.
ADVERTISEMENT
BAGAIMANA PROSEDUR MEMBUATNYA ?
Pembuatan obat alternatif ini sangat unik dan cukup kontroversial karena dibuat dengan mengencerkan bahan mentah ke pelarut alkohol atau eksepien yang lainnya, sampai zat asli yang ada di dalamnya tidak diketahui. Beberapa orang percaya bahwa pengobatan alternatif homeopati berpotensi untuk mengobati beberapa penyakit, sementara yang lain berpendapat bahwa pengobatan ini tidak memenuhi persyaratan farmakologis modern (WHO, 2009).
HOMEOPATI MULAI DICABUT PENGGUNAANYA
Homeopati mulai populer pada abad ke-19. Ini pertama kali diperkenalkan di Amerika pada tahun 1825 dan pembukaan sekolah homeopati pada tahun 1835. Namun, sejak abad ke-21, sebuah meta-analisis mengungkapkan bahwa klaim homeopati tidak memiliki dasar pembenaran ilmiah. Badan-badan nasional dari Australia, Swiss, Prancis, dan Inggris, serta Dewan Penasihat Sains Perguruan Eropa dan Perguruan Ilmu Pengetahuan Rusia semuanya menyatakan jika homeopati tidak efektif dan merekomendasikan agar perusahaan tersebut tidak diberikan pendanaan lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
Kementerian Kesehatan telah diminta untuk memasukkan pengobatan homeopati ke catatan item formula terlarang dan Layanan Kesehatan Nasional Inggris sudah tidak lagi mendanainya. Sementara Spanyol telah menyatakan langkah untuk melarang homeopati dan obat-obatan palsu lainnya dari pusat kesehatan dan Prancis juga akan berhenti mensubsidi praktik ini pada tahun 2021.
APA SEBAB HOMEOPATI PSEUDOSAINS ?
Homeopati diklaim sebagai praktik pseudosains karena banyak penelitian telah gagal untuk mengidentifikasi efek dari obat ini dan terdapat salah satu kasus dokter palsu di India yang bernama Ashim dan Aradeep Chatterje, mereka menjalankan klinik homeopati tanpa memegang kualifikasi medis yang dibutuhkan dan penelitian jurnal mereka tentang pengobatan alternatif cukup dipertanyakan, sehingga publikasi jurnal tersebut dicabut karena dikhawatirkan tentang etika, pengarang, kualitas pelaporan, dan kesimpulan yang akan menyesatkan. Selain itu, teori homeopati juga ditolak oleh para ilmuwan karena setiap tetes minumannya akan memiliki efek plasebo. Peneliti juga menegaskan bahwa homeopati tidak berdampak pada kesehatan manusia (Nield, 2018).
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, pengobatan homeopati tidak memenuhi standar farmakologis modern. Sebenarnya, tidak ada yang salah dengan pengobatan non ilmiah. Namun, harus dipahami bahwa pengobatan homeopati hanya menghasilkan hasil yang subjektif. Sehingga, pengobatan ini tak bisa dibuktikan dengan sains.
Oleh : Resty Andira Nur Meisyafira
Mahasiswa Psikologi Universitas Brawijaya, Malang.
REFERENSI
Mukerji, N., & Ernst, E. (2022). Why homoeopathy is pseudoscience. Synthese, 200(5), 1-29.https://doi.org/10.1007/s11229-022-03882-w
Nield, D. (2018, March 1). This video explains all you need to know about world's most popular alternative medicine. ScienceAlert. Retrieved November 12, 2022, from https://www.sciencealert.com/everything-you-need-to-know-about-homeopathy-alternative-medicine
Rachma, E. (2018). Kontroversi Terapi Homeopati Untuk Sembuhkan Berbagai Penyakit. Majalah Farmasetika, 3(1), 12-15.https://doi.org/10.24198/farmasetika.v3i1.16794
Smith, K. (2012). Homeopathy is unscientific and unethical. Bioethics, 26(9), 508-512. https://doi.org/10.1111/j.1467-8519.2011.01956.x
ADVERTISEMENT
WHO. 2009. Safety issues in the preparation of homeopathic medicines. From http://www.who.int/medicines/areas/traditional/Homeopathy.pdf.
Wulandari, L. R. (2022, June 15). Homeopati: Pengertian, Manfaat, Peringatan. Hello Sehat. Retrieved November 10, 2022, from https://hellosehat.com/herbal-alternatif/alternatif/homeopati/