Nana Sempat Khawatir Saat Berperan dalam Drama Korea 'Into The Ring'

Dok. jin_a_nana

Nana saat ini sedang menghibur para penggemarnya melalui proyek drama Korea terbaru yang berjudul 'Into The Ring'. Dalam drama tersebut, ia memerankan karakter bernama Koo Se Ra, seorang gadis dari keluarga miskin yang punya kepribadian ceria dan sangat berintegritas.

Meski aktingnya dalam 'Into The Ring' mendapat respons positif dari pihak produksi dan penonton, Nana ternyata sempat khawatir. Pasalnya, Koo Se Ra sangat berbeda dengan tokoh yang pernah ia perankan selama ini.

Dok. jin_a_nana

"Aku sangat khawatir karena mungkin Koo Se Ra tampak asing, dan bagaimana agar aku bisa memerankannya dengan lebih nyaman. Dia (Koo Se Ra) sangat berbeda dari tokoh-tokoh yang aku perankan sebelumnya," curhat Nana seperti melansir Soompi.

Untuk mengatasi hal ini, mantan anggota After School ini mengatakan kalau ia banyak berdiskusi dengan sutradara selama syuting. Ia juga bersyukur penonton bisa merespons dengan positif soal bagaimana dirinya mengekspresikan Koo Se Ra.

Dok. jin_a_nana

Nana juga tak khawatir kalau tokoh Koo Se Ra akan merusak image-nya. Meski sering mendapat pertanyaan mengenai akting konyolnya saat memerankan Koo Se Ra, Nana tetap fokus agar emosi yang ia rasakan saat berakting bisa tersalurkan dengan baik pada penonton.

"Dalam beberapa adegan, aku mungkin tampak sedang merusak image-ku. Tapi kamu enggak bisa selalu harus tampil cantik saat berakting. Sangat menyenangkan untuk tampil cantik di TV, tapi aku enggak sedang mencoba hal itu," kata Nana tentang keinginannya yang ingin selalu jujur ​​dengan apa yang dirasakannya saat berakting.

Dok. jin_a_nana

Dalam 'Into The Ring', Nana dipasangkan dengan Park Sung Hoon sebagai pemeran utama. Berkisah mengenai Koo Se Ra, seorang wanita pekerja paruh waktu. Ia tak punya pekerjaan tetap karena terlalu sering komplain ke kantor pemerintahan.

Meski tak memiliki banyak uang dan kekuasaan, rasa percaya dirinya yang tinggi membuat Koo Se Ra selalu mampu melalui semua masalahnya. Koo Sera mendapat julukan ‘ngengat harimau taman’ dari pusat layanan masyarakat. Alasannya, karena dia tak akan berhenti mengajukan keluhan hingga lembaga itu harus menyelesaikan permasalahan yang dihadapinya.