Bakar Batu: Cara Memasak Tradisional Orang Tanimbar

Ini adalah perjalanan ketiga pada hari pertama kami di Desa Tumbur. Setelah puas berkeliling melihat cara pembuatan patung kayu dan mencoba menenun kain ikat kami diajak kembali ke balai desa untuk istirahat. Dan pada kesempatan ini kami mendapatkan pengalaman untuk melihat proses bakar batu. Proses bakar batu dilakukan dengan menggali lubang di dalam tanah untuk meletakkan kayu bakar dan batu karang. Makanan yang disajikan pun adalah hasil bumi masyarakat lokal desa setempat berupa ubi-ubian dan Lele Kasbi. Makanan lain yang dapat dimasak dengan menggunakan bakar batu ialah ikan atau daging (sapi, kambing, babi). Makanan tersebut diletakkan diatas batu yang telah panas lalu ditutup dengan daun keladi dan daun pisang sebelum akhirnya dikubur dengan tanah. Aroma wangi yang kuat menandakan makanan sudah matang.

Lele Kasbi merupakan satu dari sekian makanan lokal desa setempat. Makan ini terbuat dari ubi atau singkong yang sudah diparut, parutan kelapa dan gula merah tak lupa diberi sedikit minyak atau mentega yang kemudian dibalut dengan daun kelapa. Dan saat lidah saya mendecap Lele Kasbi, cita rasa manis dengan tekstur yang kenyal menohok mulut dan kerongkongan saya. Aroma asap bebakaran pun menambah rasa enak pada ubi dan Lele Kasbi ketika dimakan. Ini adalah pengalaman pertama saya memakan yang dimasak dengan menggunakan cara tradisional bakar batu. Proses memasak tradisional bakar batu orang Tanimbar begitu berkesan bagi saya pribadi.