Konten dari Pengguna

Berlayar

Supriadi M Hi Habib
Mahasiswa PascaSarjana Ilmu Ekonomi Universitas Negeri Malang
7 Agustus 2024 7:51 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Supriadi M Hi Habib tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
foto//diambil dengan camera sendiri
zoom-in-whitePerbesar
foto//diambil dengan camera sendiri
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
“Ketika engkau berlayar dengan senyuman, semuanya akan terasa lebih mudah, bahkan dalam kondisi sulit sekalipun. Karena senyuman dapat memberikan kekuatan dan energi positif yang dibutuhkan untuk mengatasi segala rintangan.”
ADVERTISEMENT
Sesaat sebelum layar ditebarkan, Alexander merasakan hatinya berdebar kencang. Dia telah memutuskan untuk meninggalkan kampung halamannya dan menuntut ilmu di negeri orang. Meski ia tahu bahwa perjalanan yang akan ia tempuh akan penuh tantangan, ia masih menyimpan semangat yang membara dalam dirinya.
Begitu kapal berlayar meninggalkan pelabuhan, Alexander menghirup udara segar dan melihat laut yang luas membentang di depan matanya. Ia merasakan semangatnya semakin membara dan pikirannya semakin terbuka. Ia telah memutuskan untuk mengejar impian dan melangkah keluar dari zona nyaman, dan itu membuatnya merasa hidup.
Setiap hari selama perjalanan, Alexander belajar tentang kehidupan di luar negeri, dan menyiapkan dirinya untuk menuntut ilmu. Ia bertemu dengan banyak orang yang memiliki cerita dan pengalaman unik, dan ia merasa terinspirasi oleh semangat mereka. Meskipun terkadang ia merasa sedih dan rindu akan keluarganya di kampung halamannya, tetapi ia tetap bersyukur karena telah menemukan teman-teman baru di atas kapal tersebut.
ADVERTISEMENT
Ketika akhirnya kapal tiba di pelabuhan tujuan, Alexander merasa gugup dan takut. Namun, ia segera mengambil nafas dalam-dalam dan mengingat kembali semangatnya untuk menuntut ilmu. Ia melangkah keluar dari kapal dengan senyuman di bibirnya, siap untuk menghadapi segala tantangan yang akan datang.
Alexander tiba di kampus universitas Melbourne dan menghadapi banyak hambatan, seperti bahasa yang berbeda dan budaya yang asing. Tetapi dia tidak menyerah. Ia terus belajar dan terus berusaha, meskipun kadang-kadang merasa kesepian dan terisolasi.
Suatu hari, Alexander diundang untuk bergabung dalam acara internasional di kampus tersebut. Ia merasa sangat senang karena dia berhasil berbicara dengan orang-orang dari berbagai negara dan mendengar pengalaman mereka. Ia merasa terinspirasi oleh semangat mereka dan merasa tidak lagi merasa kesepian.
ADVERTISEMENT
Saat acara itu berakhir, Alexander menyadari betapa jauh ia telah datang dari kampung halamannya. Ia menyadari bahwa setiap tantangan yang ia hadapi telah membantunya tumbuh dan berkembang, dan ia merasa lebih kuat dan lebih percaya diri daripada sebelumnya. Ia menyadari bahwa hidup tidak selalu mudah, tetapi dengan senyum di bibirnya dan semangat di hatinya, ia dapat menghadapi segala tantangan dengan lebih berani dan bersemangat.
Dari situlah, Alexander terus menuntut ilmu dan mencapai kesuksesan yang ia idamkan. Ia merasa terhormat dan bersyukur karena telah memiliki kesempatan untuk belajar dan tumbuh di negeri orang. Dan setiap kali ia merasa sedih atau putus asa, ia selalu mengingat momen di atas kapal tersebut dan mengingatkan dirinya untuk tetap tersenyum, karena ia tahu bahwa senyum dan semangatnya adalah kunci untuk menghadapi tantangan hidup dengan lebih baik.
ADVERTISEMENT
Ketika Alexander kembali ke kampung halamannya setelah menyelesaikan studinya di negeri orang, ia disambut dengan sukacita oleh keluarganya dan teman-temannya. Mereka melihat betapa besar perubahan yang telah terjadi pada Alexander, dan bagaimana semangatnya telah membawanya ke puncak kesuksesan.
Alexander merasa bangga dengan pencapaiannya, tetapi ia tahu bahwa semangatnya untuk terus belajar dan tumbuh tidak akan pernah padam. Ia selalu siap untuk menghadapi tantangan baru dan belajar hal-hal baru, dan ia selalu siap untuk membantu orang lain untuk menemukan semangat yang sama seperti yang ia miliki.
Ketika Alexander kembali ke kapal yang pernah membawanya ke negeri orang, ia merasa terharu melihat kapal tersebut. Ia tahu bahwa kapal itu telah membantunya dalam perjalanan hidupnya yang panjang, dan ia selalu akan mengingat momen-momen indah di atas kapal tersebut.
ADVERTISEMENT
Dengan senyum di bibirnya, Alexander mengucapkan terima kasih pada kapal tersebut dan pada semangat yang telah membantunya mencapai kesuksesan. Ia tahu bahwa semangatnya tidak akan pernah padam, dan ia akan terus menuntut ilmu dan menghadapi tantangan hidup dengan senyum di bibirnya dan semangat yang membara dalam hatinya.
Alex kembali ke kampung halamannya dengan semangat yang baru dan kesuksesan yang telah dicapainya di negeri orang. Ia merasa terhormat dan bangga dapat memberikan manfaat dan kontribusi pada masyarakatnya. Ia menemukan banyak teman dan kolega baru yang selalu siap membantunya dan memberikan dukungan ketika ia membutuhkannya.
Seiring berjalannya waktu, Alexander memutuskan untuk membagikan pengalamannya pada orang-orang di kampung halamannya dan memberikan semangat pada mereka yang ingin mengejar impian. Ia memberikan ceramah tentang pentingnya menuntut ilmu dan berani keluar dari zona nyaman untuk mencapai kesuksesan.
ADVERTISEMENT
Alexander tidak pernah lupa akan kapal yang membawanya ke negeri orang dan ia selalu mengenang momen-momen indah di atas kapal tersebut. Ia merasa terinspirasi untuk membuat kapal sendiri agar bisa membantu orang-orang di kampungnya untuk mengembangkan potensi mereka dan mengejar impian mereka.
Dengan semangat yang membara, Alexander merencanakan dan membangun kapalnya sendiri. Ia merencanakan untuk menjadikan kapal itu sebagai sarana pendidikan dan pelatihan untuk masyarakat di kampungnya. Kapal tersebut akan membantu orang-orang di kampungnya untuk mempelajari keterampilan baru dan mengembangkan potensi mereka, sehingga mereka dapat mencapai kesuksesan seperti yang telah Alex capai.
Dengan kapalnya yang baru, Alexander kembali berlayar dengan senyum di bibirnya dan semangat yang membara dalam hatinya. Ia bersyukur atas kesempatan yang telah diberikan padanya dan ia siap membantu orang lain untuk menemukan semangat yang sama. Alex tahu bahwa hidup tidak selalu mudah, tetapi dengan senyum dan semangat yang kuat, ia dapat menghadapi semua tantangan hidup dengan lebih baik dan mencapai kesuksesan yang selalu ia impikan.
ADVERTISEMENT