Konten dari Pengguna

UNDIP: Mahasiswa KKN Susun Database Penduduk untuk Desa Minggarharjo

Ricky Adinata Robianto
Mahasiswa S1 Matematika Universitas Diponegoro
14 Agustus 2024 16:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ricky Adinata Robianto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Optimalisasi Data Desa, Mahasiswa UNDIP Susun Database Penduduk di Minggarharjo

ADVERTISEMENT
Minggarharjo, 12 Agustus 2024 - Dalam upaya meningkatkan efisiensi administrasi dan pelayanan di tingkat desa, seorang mahasiswa S1 Matematika dari Universitas Diponegoro berhasil menyusun database penduduk Desa Minggarharjo. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro Tahun Akademik 2023/2024, yang dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus 2024.
ADVERTISEMENT
Program ini bertujuan untuk menciptakan sistem pendataan yang lebih terstruktur dan mudah diakses, guna mempermudah aparatur desa dalam mengelola data penduduk. Database yang dibuat meliputi informasi lengkap mengenai identitas penduduk, termasuk nama, alamat, tanggal lahir, pekerjaan, serta status kependudukan lainnya.
Dalam pelaksanaannya, mahasiswa tersebut menggunakan Microsoft Excel untuk mengorganisir data dan membuat sistem pencarian yang memudahkan proses verifikasi dan pengelolaan data penduduk. Dengan database ini, pemerintah desa diharapkan dapat lebih cepat dan akurat dalam melakukan pelayanan kepada warga, seperti pengurusan administrasi kependudukan dan pelaporan data.
Pemberian Hasil Pengolahan Data kepada Kepala Desa Minggarharjo
Kepala Desa Minggarharjo mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kontribusi mahasiswa KKN yang telah membantu menciptakan database ini. Menurutnya, kehadiran sistem pendataan ini sangat penting untuk menunjang pelayanan publik yang lebih baik dan efisien.
ADVERTISEMENT
Melalui program ini, mahasiswa berharap bahwa inisiatifnya dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi Desa Minggarharjo, serta menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengelola data kependudukan secara modern dan efektif.