Kenapa Notulen Masih Dibutuhkan di Era Digital

Dokumen Pribadi Penulis: Ilustrasi Menggunakan Notulen di Era Digital.

Di era digital seperti sekarang, banyak alat yang mempermudah untuk membuat notulensi rapat, salah satunya dengan voice record atau voice-to-teks. Namun dengan berkembangnya teknologi di era digital, notulen dalam sebuah rapat masih bertahan hingga saat ini. Pertanyaannya, kenapa notulen masih dibutuhkan di era digital?

Singkatnya notulen adalah catatan resmi yang berisikan ringkasan hasil rapat, biasanya notulen itu berisikan poin-poin penting yang dibahas ketika rapat. Fungsi adanya notulen yaitu sebagai dokumentasi resmi dan referensi untuk peserta rapat maupun pihak lain yang berkepentingan.

Kelebihan notulen dalam sebuah rapat yaitu ringkas, tidak bertele-tele, dan langsung pada inti poin. Sehingga notulen mudah dipahami oleh semua pihak. Selain itu notulen juga tidak memerlukan perangkat ataupun jaringan, jadi sifat notulen lebih fleksibel dalam situasi tertentu.

Contohnya seperti notulen hasil rapat pembinaan dan pengawasan pada organisasi Pengadilan Negeri Sibuhuan, terlihat kalau notulen yang dibuatnya sangat ringkas dan tidak bertele-tele. Isi dari notulen tersebut dibuat langsung pada inti poin, sehingga mudah dipahami oleh semua pihak.

Menggunakan voice record atau voice-to-teks dalam membuat ringkasan rapat, tentu ini memiliki sebuah resiko dan permasalahan, seperti suara yang tidak jelas maupun kesalahan teknologi dalam menerjemahkan sebuah suara. Namun voice record atau voice-to-teks bisa menjadi alat kolaborasi yang efektif dalam membuat ringkasan rapat. Dengan menggunakan voice record dan notulen manual, tentu ini dapat saling melengkapi ketika ada catatan notulen yang terlewat, tetapi notulen di sini masih tetap menjadi hal yang utama, teknologi yang ada hanya menjadi alat bantu bukan pengganti.

Meskipun teknologi berkembang, notulen masih relevan di era digital seperti sekarang. Karena notulen lebih praktis, akurat, dan fleksibel untuk digunakan, apalagi isinya yang langsung ke inti tanpa bertele-tele. Perannya di rapat tidak pernah tergantikan, karena mempermudah siapa saja untuk memahami hasil diskusi. Jadi, walaupun teknologi terus berkembang, notulen tetap jadi kebutuhan utama.

Ridho Rajasa, Mahasiswa Sastra Indonesia UNPAM