Edukasi Pengenalan Terumbu Karang dan Hubungannya dengan Pemanasan Global

Dokumentasi Tim II KKN UNDIP Desa Karangtengah dan SMP Negeri 3 Subah

Dalam upaya meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya menjaga lingkungan laut, sekelompok siswa SMP mendapatkan edukasi khusus mengenai terumbu karang dan dampaknya terhadap ekosistem global Oleh Tim II KKN Universitas Diponegoro Desa Karangtengah. Edukasi ini dilakukan di SMP Negeri 3 Subah, yang terletak di Desa Karangtengah, Kec. Subah, Kab. Batang, pada hari Senin, 29 Juli 2024.

Pentingnya Terumbu Karang

Terumbu karang adalah ekosistem laut yang sangat penting dan berperan sebagai rumah bagi ribuan spesies laut, mulai dari ikan, moluska, hingga invertebrata lainnya. Selain itu, terumbu karang juga berfungsi sebagai pelindung pantai dari abrasi dan gelombang besar. Keberadaan terumbu karang yang sehat menjadi indikator penting dari kesejahteraan ekosistem laut secara keseluruhan.

Pengenalan Dasar Mengenai Terumbu Karang

Dalam sesi edukasi ini, siswa-siswi diajak untuk memahami bahwa terumbu karang bukan hanya sekadar batu karang yang hidup di laut, tetapi juga merupakan "hutan" bawah laut yang sangat vital bagi keberlangsungan hidup biota laut. Terumbu karang itu seperti hutan di darat, menjadi tempat tinggal dan sumber makanan bagi banyak makhluk hidup.

Hubungan Terumbu Karang dengan Pemanasan Global

Penjelasan Mengenai Coral Bleaching

Pemanasan global menjadi ancaman nyata bagi keberlangsungan terumbu karang. Peningkatan suhu permukaan laut yang disebabkan oleh perubahan iklim dapat memicu pemutihan terumbu karang (coral bleaching). Proses ini terjadi ketika alga simbiotik yang memberikan warna pada karang dan menyediakan sebagian besar energi bagi karang tersebut terlepas dari jaringan karang karena stres termal. Pemutihan karang adalah sinyal dari alam bahwa lingkungan laut kita sedang tidak baik-baik saja.

Para siswa diajak untuk merenungkan dampak yang lebih luas dari kerusakan terumbu karang, termasuk hilangnya habitat bagi banyak spesies laut dan dampaknya terhadap keseimbangan ekosistem laut. Selain itu, kerusakan terumbu karang juga berdampak pada sektor perikanan dan pariwisata, yang merupakan sumber pendapatan penting bagi banyak komunitas pesisir.

Langkah Konservasi dan Peran Siswa

Kegiatan edukasi ini tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga mengajak siswa untuk berperan aktif dalam menjaga terumbu karang. Siswa-siswi didorong untuk melakukan aksi nyata, seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai yang dapat berakhir di laut dan merusak ekosistem laut. Selain itu, mereka juga diajak untuk menyebarkan pengetahuan yang telah mereka dapatkan kepada teman-teman sebaya dan keluarga, sehingga kesadaran tentang pentingnya menjaga terumbu karang dapat lebih luas tersebar.

Kegiatan ini mendapatkan respons positif dari siswa-siswi yang merasa mendapatkan wawasan baru tentang pentingnya menjaga terumbu karang. "Saya tidak menyangka kalau terumbu karang bisa begitu penting. Sekarang saya jadi lebih peduli dan ingin ikut menjaga lingkungan," ujar salah satu siswa kelas 9.

Kegiatan Quiz Seputar Terumbu Karang Bersama Siswa Siswi SMP Negeri 3 Subah

Penutup

Edukasi mengenai terumbu karang dan dampaknya terhadap ekosistem laut serta hubungannya dengan pemanasan global merupakan langkah penting dalam membentuk kesadaran lingkungan di kalangan generasi muda. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan siswa-siswi dapat tumbuh menjadi individu yang lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan, khususnya laut dan terumbu karang, yang merupakan salah satu kekayaan alam Indonesia yang tak ternilai harganya.